Suara.com - Pergerkan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mulai melaju menguat di tengah pandemi virus corona setelah penutupan Selasa (31/3/2020) kemarin menguat signifikan 2,82 persen di level 4.538.
Analis Binaartha Sekuritas, Muhammad Nafan Aji Gusta Utama mengatakan, Berdasarkan indikator, MACD telah membentuk pola golden cross di area negatif. Sementara itu, Stochastic dan RSI bergerak ke atas di area neutral.
Di sisi lain, terlihat pola upward bar yang mengindikasikan adanya potensi penguatan lanjutan pada pergerakan IHSG sehingga berpeluang menuju ke resistance terdekat.
"Berdasarkan rasio fibonacci, support pertama maupun kedua memiliki range pada 4.397 hingga 4.304. Sementara itu, resistance pertama maupun kedua memiliki range pada 4.697 hingga 4.883," ujar Nafan dalam riset hariannya, Rabu (1/4/2020).
Baca Juga: IHSG Bergejolak Gegara Corona, Perusahaan Ini Justru Melantai Bursa
Sementara, analis Indosurya Bersinar Sekuritas, William Surya Wijaya mengamati IHSG terlihat sedang melewati fase kenaikannya yang masih bersifat teknikal rebound, fluktuasi harga komoditas serta nilai tukar Rupiah masih akan turut mewarnai pergerakan IHSG.
"Sehingga momentum koreksi wajar masih dapat dimanfaatkan oleh investor untuk melakukan akumulasi pembelian dengan target jangka menengah hingga panjang," kata dia.
Adapun sejumlah rekomendasi saham yang dapat menjadi pertimbangan investor, diantaranya, BBCA, GIAA, HOKI, INTP, ISAT, SMGR.