IHSG Diprediksi Masih akan Terperangkap di Zona Merah

Selasa, 31 Maret 2020 | 07:39 WIB
IHSG Diprediksi Masih akan Terperangkap di Zona Merah
Foto multiple exposure pergerakan indeks saham di Gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Rabu (23/10). [Suara.com/Arya Manggala]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bakal kembali melemah setelah kemarin terkoreksi 2,88 persen di level 4.414.

Analis Indosurya Bersinar Sekuritas, William Surya Wijaya melihat, saat ini IHSG terlihat sedang bergerak melemah, sedangkan gelombang tekanan masih terlihat belum akan berakhir.

"Sehingga momentum koreksi wajar masih dapat dimanfaatkan oleh investor untuk melakukan investasi jangka pendek dengan kategori trading harian yang cukup menarik dilaksanakan sementara waktu dalam kondisi seperti saat ini," ujar William dalam riset hariannya, Selasa (31/3/2020).

Sementara, analis Binaartha Sekuritas, Muhammad Nafan Aji Gusta Utama mengamati berdasarkan indikator, MACD mulai membentuk pola golden cross di area negatif. Sementara itu, Stochastic dan RSI berada di area neutral.

Baca Juga: 332 Saham Ambruk, IHSG Ambyar ke Zona Merah

Namun demikian, terlihat pola downward bar yang mengindikasikan adanya potensi koreksi lanjutan pada pergerakan IHSG sehingga berpeluang menuju ke area support.

"Berdasarkan rasio fibonacci, support pertama maupun kedua memiliki range pada 4.304 hingga 4.211. Sementara itu, resistance pertama maupun kedua memiliki range pada 4.529 hingga 4.697," kata Nafan.

Adapun sejumlah rekomendasi saham yang dapat menjadi pertimbangan investor, di antaranya AALI, BBRI, BJTM, BNGA, ICBP, UNVR.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI