Suara.com - Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada awal pekan ini bisa kembali menguat setelah Jumat (20/3/2020) pekan lalu berhasil ditutup menguat signifikan 2,18 persen di level 4.194.
Analis Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya mengamati, IHSG hingga saat ini terlihat masih dibayangi oleh sentimen market global dan regional, kenaikan yang terjadi sifatnya masih berupa technical rebound.
Sedangkan potensi tekanan masih terlihat cukup besar hingga beberapa waktu mendatang, support level masih tampak cukup kuat dan tahan uji.
"Sehingga momentum koreksi wajar masih dapat dimanfaatkan oleh investor untuk melakukan akumulasi pembelian dengan target jangka menengah hingga panjang," ujar William dalam riset hariannya pada Senin (23/3/2020).
Baca Juga: IHSG Hari Ini Makin Ambles, Tinggalkan Level 4.000
Sementara, Analis Bhinaarta Sekuritas M Nafan Aji Gusta Utama melihat berdasarkan indikator, MACD masih negatif. Meskipun demikian, Stochastic dan RSI sudah oversold atau jenuh jual.
Di sisi lain, masih terlihat pola bullish pin bar yang mengindikasikan adanya potensi penguatan pada pergerakan IHSG sehingga berpeluang menuju ke area resistance.
"Support pertama maupun kedua memiliki range pada 3.930 hingga 3.837. Sementara itu, resistance pertama maupun kedua memiliki range pada 4.330 hingga 4.408," kata Nafan.
Adapun sejumlah rekomendasi saham yang dapat menjadi pertimbangan investor, antara lain ADRO, BBRI, BMRI, BSDE, CPIN, HMSP.
Baca Juga: IHSG Diprediksi Masih Merosot Jelang Akhir Pekan Ini