Erick Thohir ke Perusahaan BUMN: Harus Siap Rugi di Tengah Wabah Corona

Jum'at, 20 Maret 2020 | 22:41 WIB
Erick Thohir ke Perusahaan BUMN: Harus Siap Rugi di Tengah Wabah Corona
Menteri BUMN Erick Thohir saat sidak di Stasiun Gambir, Jakarta Pusat. (Suara.com/Ria Rizki).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Menteri Badan Usaha Milik Negara Erick Thohir mengakui, bisnis perusahaan-perusahaan pelat merah menerima dampak negatif dari penyebaran wabah virus corona Covid-19.

Bahkan, Erick mengakui perusahaan-perusahaan BUMN siap merugi di tengah situasi penyebaran wabah Covid-19.

"Saya selalu membuat pernyataan kami siap merugi. Tapi ini bukan rugi-rugian, tapi karena kondisi dunia darurat corona,” kata Erick kepada wartawan lewat konferensi video, Jumat (20/3/2020).

Dalam kondisi tak menentu ini, Erick juga mengakui sudah menyampaikan kepada pemerintah maupun investor bahwa pembagian laba ke pemegang saham alias deviden 2020 dirasa juga akan berat.

Baca Juga: Erick Thohir Bakal Sebar 4,7 Juta Masker Akhir Maret Ini

"Saya tidak malu-malu. Saat persentasi ke DPR, kementerian, kami akui deviden pasti berat. Tahun ini kami ingin meningkatkan, tapi karena kondisi ini, ya mau bagaimana,” kata dia.

Kendati demikian, mantan Bos Mahaka Media Group ini mengklaim miliki strategi untuk sejumlah BUMN-BUMN. Pasalnya, tak semua BUMN-BUMN mengalami kesulitan di tengah pandemi ini.

"Kita terus menjaga melakukan fast track kepada perusahaan BUMN yang terdampak, Insya Allah ada jalan. Saya yakin Indonesia negara besar, negara kuat, pasti kita akan recover juga, walupun perlu waktu beberapa bulan ke depan.”

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI