Suara.com - Menteri BUMN Erick Thohir bakal perintahkan BUMN sektor kesehatan untuk memproduksi masker. Dia pun meminta BUMN bisa memproduksi masker sebanyak 6 juta helai.
Adapun salah satu BUMN yang memproduksi masker yaitu PT Rajawali Nusantara Indonesia (Persero) atau RNI.
"Ini kita coba produce lagi yang pasti di April itu bisa 6 juta, di Maret ini kita berusaha," ujar Erick di Jakarta, ditulis Kamis (12/3/2020).
Mantan Presiden Club Inter Milan ini menuturkan, saat ini bahan baku untuk memproduksi masker tersebut masih tersedia meski dari hasil impor.
Baca Juga: Unik, Masker Kain Batik di Banyumas untuk Cegah Virus Corona
Namun ke depannya, Erick menginginkan ada BUMN yang bisa membuat bahan baku untuk masker tersebut.
"Makanya kemarin saya bilang kalau China habis, kita cari Eropa, sekarang Eropa mulai kejadian sepeti ini ya kita mesti cari di India atau dari ini. Makanya ke depan masalah bahan baku masker ini yang kertas kecil itu kita kalau bisa buat sendiri kenapa tergantung negara lain," jelas dia.
Erick menuturkan, stok masker di Kimia Farma terus turun. Ia pun berharap, produksi tersebut bisa cepat dijalankan, sehingga tak terjadi kelangkaan masker.
"Kita jujur stok masker di Kimia Farma up and down tergantung kebutuhan. Kemarin saya cek di Jakarta aman, Manado kehabisan, di Padang aman," pungkas dia.
Baca Juga: Stok Terbatas, Harga Masker di Bantul Masih Mahal