Suara.com - Harga minyak dunia berada di titik paling rendah sejak 1991, anjloknya harga minyak dunia ini disebabkan perang tarif antara Arab Saudi dan Rusia. Hal itu menyebabkan terjadinya pasokan berlebih di pasar minyak mentah global.
Dikutip dari Reuters, Selasa (10/3/2020), harga minyak West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman April 2020 turun 10,15 dolar AS atau sekitar 24,6 persen, menjadi 31,13 dolar AS per barel di New York Mercantile Exchange.
Sedangkan harga minyak mentah Brent untuk pengiriman Mei 2020 merosot 10,91 dolar AS atau sekitar 24,1 persen, menjadi 34,36 dolar AS barel di London ICE Futures Exchange.
Baik Saudi maupun Rusia menyatakan akan meningkatkan produksi setelah kesepakatan pemangkasan produksi antara OPEC (Organization of the Petroleum Exporting Countries) dengan negara-negara produsen minyak lainnya yang tergabung dalam OPEC+ yang berlangsung tiga tahun sebelumnya usai.
Baca Juga: Harga Minyak Dunia Terus Turun, Apa Kabar Harga BBM?
Dari sebelumnya memproduksi 9,7 juta barel per hari, Saudi akan memproduksi di atas 10 juta barel per hari mulai April mendatang.