RUU Omnibus Law Cipta Kerja Diklaim Dapat Dukungan dari Bank Dunia

Jum'at, 06 Maret 2020 | 16:23 WIB
RUU Omnibus Law Cipta Kerja Diklaim Dapat Dukungan dari Bank Dunia
Ilustrasi omnibus law
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengklaim Rancangan Undang-Undang Omnibus Law atau Cipta Kerja (Ciptaker) yang saat ini sedang di godok pemerintah dengan anggota DPR dapat dukungan langsung dari Bank Dunia.

Hal tersebut dikatakan Airlangga usai melakukan pertemuan tertutup dengan Bank Dunia di kantornya Jumat (6/3/2020).

"Jadi banyak hal dibahas, salah satunya mereka men-support reform struktural melalui UU Cipta Kerja," kata Airlangga.

Airlangga menuturkan, Bank Dunia mendukung reformasi struktural dalam RUU Ciptaker tersebut, terutama soal pembahasan perizinan dan regulasi yang dipermudah dalam RUU itu.

Baca Juga: Cerita Menko Airlangga Malam-malam Temui SBY Bahas RUU Omnibus Law

"Dan mereka (Bank Dunia) mendukung program tersebut karena ini dianggap The Light at The End of The Tunnel," katanya.

"Jadi ini harapan ke depannya melalui restrukturisasi di bidang perekonomian melalui UU Cipta Kerja, tahap berikutnya tentu reformasi birokrasi yang akan mendeliver keputusan-keputusan yang diambil," tambahnya.

Selain membahas RUU Ciptaker, dalam pertemuan tersebut juga kata Ketua Umum Partai Golkar ini Bank Dunia juga menyoroti pendemi virus corona yang bisa berdampak pada kegiatan ekonomi Indonesia.

"Jadi Indonesia tentu sebagai negara lain juga masalah corona virus ini yang menjadi perhatian utama dan harapannya kesiapan di health care sector," pungkasnya.

Baca Juga: Tolak Omnibus Law, Ratusan Buruh Perempuan Geruduk Kemen PPA

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI