Suara.com - Harga emas relatif stabil pada Rabu (4/3/2020) kemarin. Mengutip Reuters, Kamis (5/3/2020) harga emas di pasar spot naik 0,2 persen menjadi 1.642,85 dolar AS per ounce.
Sementara itu, emas berjangka Amerika Serikat bergerak 0,1 persen lebih rendah menjadi 1.643,50 dolar AS per ounce.
"Kita mendapati banyak orang yang berfokus pada ekuitas AS saat ini, juga emas mencerna beberapa langkah yang terjadi kemarin setelah penurunan suku bunga Federal Reserve," kata Michael Matousek, Kepala Trader US Global Investors.
Selera risiko di kalangan investor meningkat setelah Joe Biden berjaya di ajang Super Tuesday Democratic, yang mengangkat indeks berjangka AS lebih tinggi.
Baca Juga: Dor Perampok Toko Emas di Taman Sari, Polisi Sita 4 Senpi dan 3 Kg Emas
Emas mencatat kinerja terbaiknya sejak Juni 2016, melesat sebanyaknya 3,7 persen, setelah The Fed menurunkan suku bunga sebesar 50 basis poin, dalam langkah darurat yang dirancang untuk melindungi ekonomi terbesar dunia itu dari dampak virus corona.
Ini adalah pemotongan pertama The Fed di luar pertemuan yang dijadwalkan sejak krisis keuangan 2008.
"Kita memiliki suku bunga negatif di seluruh dunia dan mungkin kita bisa melihat lebih banyak suku bunga negatif di masa mendatang, ada ketidakpastian dari virus corona yang terus mengintai, sehingga investor memiliki alasan mengapa emas harus ada dalam portofolio mereka," kata Matousek.