Suara.com - Kepala Riset Monex Investindo Futures Ariston Tjendra memprediksi pergerakan nilai tukar rupiah pada Selasa (3/3/2020) ini bisa menguat terhadap dolar AS.
Menurut pengamatannya, sentimen positif masuk ke pasar keuangan kemarin karena ekspektasi stimulus global seperti potensi pemangkasan suku bunga acuan Bank Sentral AS bulan ini.
Rupiah juga menguat karena program stimulus yang diumumkan Bank Indonesia kemarin sore.
Sentimen positif ini mungkin bisa mendorong penguatan rupiah hari ini. Kendati begitu, pasar mulai mengkhawatirkan perkembangan virus corona yang sudah mulai terjadi di Indonesia yang bisa menjadi penekan rupiah.
Baca Juga: Gubernur BI Klaim Pelemahan Rupiah Tak Separah Dolar Singapura
"Rupiah hari ini bergerak di kisaran Rp 14.180 - Rp 14.350," kata Aris dalam riset hariannya, Selasa (3/3/2020).
Berdasarkan data Bloomberg, pergerakan rupiah pada Senin kemarin (2/3/2020) berada di level Rp 14.215 per dolar AS.
Level itu menguat bila dibanding pergerakan Jumat Pekan sebelumnya yang berada di level Rp 14.265 per dolar AS.
Sementara itu, berdasarkan kurs tengah Bank Indonesia, rupiah pada Senin kemarin berada di level Rp 14.413 per dolar AS.
Posisi itu melemah bila dibandingkan pada Jumat sebelumnya yang berada di level Rp 14.234 per dolar AS.
Baca Juga: Virus Corona Buat Rupiah Nyaris Menyentuh Level Rp 14.500 Per Dolar AS