Suara.com - Pemerintah terus memperketat pengawasan di semua bandara internasional dengan menggunakan alat kesehatan khusus terhadap penumpang rute internasional yang baru tiba dari luar negeri untuk mencegah penyebaran Virus Corona atau COVID-19 masuk ke Indonesia.
Tapi sayangnya pemeriksaan kesehatan ini menimbulkan antrean panjang lantaran arus lalu lintas manusia yang baru saja tiba, seperti halnya yang terjadi di Terminal 3 Kedatangan Bandara Soekarno Hatta, Cengkareng, Banten pada Minggu (1/3/2020).
Dari video yang tersebar berdurasi sekitar 1 menit lebih tersebut, terlihat suasana antrean yang cukup panjang di Terminal 3 Kedatangan Internasional di Soekarno Hatta.
Dalam narasi video tersebut menyebut, pemeriksaan kartu kesehatan & suhu tubuh penumpang di T3 CGK Kedatangan Internasional pada Minggu 1 Maret 2020 jam 13: 30 Wib membludak, lantaran cuma ada 2 set petugas, dengan alat periksa suhu dengan termometer biasa bukan thermo scan.
Baca Juga: Australia Masukkan Indonesia ke Daftar Negara Terinfeksi Virus Corona
Menanggapi hal ini, Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan Novie Riyanto mengaku belum mengetahui soal insiden dari rekaman video yang beredar itu.
Novie hanya mengatakan, pihaknya masih berkoordinasi dengan pihak otoritas bandara terkait masalah ini.
"Kantor otoritas bandara sedang kami koordinasikan," kata Novie saat dihubungi Suara.com, Minggu.
Lebih lanjut, kata Novie alat pemeriksa kesehatan atau thermal scanner di Terminal 3 Kedatangan Soekarno Hatta sudah berjumlah 4 unit.
"Kamera Thermal Scanner Massive terpasang 4 Unit di Terminal 3 Internasional Bandara Soekarno Hatta," katanya.
Baca Juga: Thailand Catat Korban Meninggal Dunia Pertama Akibat Virus Corona Covid-19
Sejauh ini, Kemenhub mengaku telah berkoordinasi dengan pihak otoritas bandara terkait kejadian tadi siang tersebut.