Industri Pariwisata di Bintan Dihantui Limbah Minyak Berwarna Hitam Pekat

Iwan Supriyatna Suara.Com
Kamis, 20 Februari 2020 | 05:48 WIB
Industri Pariwisata di Bintan Dihantui Limbah Minyak Berwarna Hitam Pekat
Turis melihat limbah minyak di Bintan. (Foto: Antaranews.com)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

"Paling parah itu di Desa Pengudang, sepanjang bibir pantainya sudah dipenuhi minyak hitam," tuturnya.

Secara pribadi, Karno mengaku sulit buat mengantisipasi serbuan minyak hitam tersebut, karena hal serupa terjadi setiap tahunnya, terutama saat musim angin utara.

Apalagi untuk menampungnya ke dalam wadah drum, lanjut dia, bukan sesuatu pekerjaan yang mudah.

"Ini minyaknya bukan satu atau dua ton, lebih banyak dari itu. Bayangkan berapa drum yang diperlukan buat menampung. Maka itu saya biarkan begitu saja, nanti juga hilang sendiri," tutur Karno. (Antara)

Baca Juga: Hilang 3 Hari, Jasad 2 Pelajar Bintan Ditemukan Terdampar di Pantai Dugong

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI