Suara.com - Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Kartika Wirjoatmodjo memastikan, pengembalian dana nasabah PT Asuransi Jiwasraya (Persero) aman.
Dalam pengembalian dana, tahap awal diprioritaskan pada nasabah tradisional kelas menengah ke bawah yang terlebih dahulu.
"Sesuai janji Presiden (Jokowi) dan Pak Erick (Menteri BUMN) bahwa kita memastikan polis tradisional yang masyarakat menengah bawah itu kita utamakan dulu ya," ujar Kartika saat ditemui di Hotel Fairmont, Jakarta, Rabu (5/2/2020).
Pria yang akrab disapa Tiko ini menjabarkan, selain menengah ke bawah ia juga memprioritaskan pengembalian dana nasabah tradisional pada produk JS Saving Plan.
Baca Juga: Kejagung Diminta Telusuri Kekayaan Tersangka Korupsi Jiwasraya
"Dan kita juga akan yang kita utamakan juga sebenarnya kan polis-polis tradisional karena kan kita tahu polis tradisional pemiliknya kan para pensiunan, para pegawai," jelas dia.
Sebelumnya, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir berjanji akan mengembalikan dana polis nasabah PT Asuransi Jiwasraya (Persero) pada akhir Maret.
Waktu ini mundur dari komitmen BUMN sebelumnya, yang akan membayarkan dana polis nasabah Jiwasraya pada Februari atau awal Maret.
Namun begitu, Mantan Presiden Klub Inter Milan ini berusaha akan mempercepat pembayaran polis nasabah.
"Insha Allah dari jajaran kementerian, tim Jiwasraya sesuai saran yang disampaikan kita akan berupaya selesaikan mulai pembayaran awal di akhir Maret, tapi kalau memang bisa lebih cepat kita coba lakukan," imbuh Erick.
Baca Juga: SBY Dinilai Terlalu Reaktif Tanggapi Kasus Jiwasraya