Bawang Putih China Tidak Dilarang Masuk Indonesia

Rabu, 05 Februari 2020 | 11:04 WIB
Bawang Putih China Tidak Dilarang Masuk Indonesia
Pedagang bawang putih di Pasar Johar Kota Semarang Jawa Tengah. [Suara.com/Dafi Yusuf]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Sedangkan Menteri Perdangangan Agus Suparmanto mengatakan bahwa sejumlah hewan hidup yang dilarang untuk diimpor adalah hewan-hewan reptil.

"Keputusannya kita larang mengimpor hewan-hewan hidup. Semua hewan hidup semacam kura-kura, ular dan reptil, itu tidak boleh. Itu berkaitan dengan virus," kata Agus.

Agus menyatakan aturan itu akan segera diberlakukan.

"Berlaku segera, mungkin Februari ini saya keluarin peraturannya sampai nanti dievaluasi kembali setelah Presiden mengevaluasi kembali. Sifatnya sementara, tidak selamanya karena ini mengantisipasi saja," ungkap Agus.

Baca Juga: Hari Kanker Sedunia, Benarkah Bawang Putih Bisa Cegah Kanker?

Pada Minggu (2/2), pemerintah Indonesia juga sudah mengevakuasi 237 WNI yang tinggal provinsi Hubei dan satu WNA yang merupakan suami dari seorang WNI, serta 5 orang anggota Tim Aju KBRI Beijing.

Sebelum kembali ke rumah masing-masing, mereka ditempatkan lebih dulu di Pulau Natuna, kepulauan Riau untuk diobservasi selama 14 hari di RS TNI Terintegrasi Tingkat III Pangkalan TNI AU Raden Sadjad yang disiapkan oleh Kementerian Kesehatan, TNI, dan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).

Kota Wuhan di provinsi Hubei, China menjadi pusat penyebaran virus corona tipe baru. Virus yang menyebabkan penderitanya mengalami pneumonia itu pertama ditemukan di Wuhan pada Desember 2019. Pemerintah China lalu mengarantina provinsi Hubei.

Kini di seluruh dunia ada 17.845 kasus positif virus korona tipe baru dengan jumlah korban meninggal 362 orang.

Baca Juga: Imbas Virus Corona, Harga Bawang Putih di Kota Semarang Naik 100 Persen

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI