Suara.com - Kepala Riset Monex Investindo Futures Ariston Tjendra memprediksi pergerakan nilai tukar rupiah pada awal pekan ini berpotensi menguat terhadap dolar AS.
Menurut pengamatannya, pasar masih cukup optimis, terhadap perkembangan hubungan dagang AS-China yang bakal melakukan penandatanganan kesepakatan. Sehingga, mendorong rupiah menguat hari ini.
"Potensi pergerakan rupiah di level Rp 13.700 - Rp 13.800," kata Aris dalam riset hariannya di Jakarta, Senin (13/1/2020).
Berdasarkan data Bloomberg, pergerakan rupiah pada Jumat pekan kemarin (10/1/2020) berada di level Rp 13.716 per dolar.
Baca Juga: Mencari Suaminya, Tulisan di Uang Kertas Ini Bikin Sedih
Level itu menguat dibanding pergerakan Kamis sebelumnya yang berada di level Rp 13.771 per dolar AS.
Sementara itu, berdasarkan kurs tengah Bank Indonesia, rupiah pada Jumat pekan kemarin berada di level Rp 13.812 per dolar AS.
Posisi itu menguat bila dibandingkan pada Kamis sebelumnya yang berada di level Rp 13.860 per dolar AS.