Jasindo Bangun Posko Pelaporan Klaim Kendaraan Bermotor Korban Banjir

Iwan Supriyatna Suara.Com
Senin, 06 Januari 2020 | 12:34 WIB
Jasindo Bangun Posko Pelaporan Klaim Kendaraan Bermotor Korban Banjir
Tumpulan mobil terbawa banjir di Jatiasih, Bekasi. (Antara)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Bencana banjir yang melanda kawasan Jabodetabek di awal tahun 2020 ini berdampak pada terendamnya sejumlah pemukiman warga. Bahkan ada rumah warga yang terendam hingga 4 meter yaitu di Kelurahan Pangadegan.

Melihat situasi ini, PT Asuransi Jasindo (Persero) turut memberikan bantuan untuk korban banjir, khususnya di Kelurahan Pangadegan, Kecamatan Pancoran, Jakarta Selatan. Bantuan dikirim langsung ke posko yang telah dibentuk bersama BUMN lainnya yaitu PT Adhi Karya (Persero) Tbk.

Tak berhenti di situ, Asuransi Jasindo juga membangun posko pelaporan klaim asuransi khususnya kendaraan bermotor di Graha MR- 21 Menteng.

"Saat ini kita sudah memberikan bantuan di Kelurahan Pangadegan, Kecamatan Pancoran. Tadi sudah dikirim ke posko Bantuan Korban Banjir Wilayah Jakart Selatan di Kantor Adhi Karya. Kami juga membuka posko untuk pelaporan klaim asuransi," kata Didit Mehta Direktur Keuangan & Investasi ditulis Senin (6/1/2020).

Baca Juga: Duh! Posisi Parkir Mobil Pick Up Ini Jadi Sorotan Warganet

Tahap awal bantuan ini, Asuransi Jasindo telah mengirim beberapa makanan dan minuman serta kebutuhan warga lainnya ke Kecamatan Pancoran. Di antaranya, air mineral gelas, susu UHT, snack, selimut, tisue, pampers, pembalut, obat-obatan, kantong sampah, peralatan mandi, kaos dan lain sebagainya.

Sedangkan bantuan yang sudah dikirim ke posko Adhi Karya yaitu air mineral, susu, roti tawar, seral, snack, selimut, obat-obatan, alat alat kebersihan dan lain sebagainya.

"Lokasi ini merupakan lokasi yang berdekatan dengan lingkungan perusahaan dan terdampak
cukup besar akibat musibah banjir," tambahnya.

Perusahaan akan terus memonitor dalam pemberian bantuan sambil melihat kebutuhan masyarakat yang terdampak musibah. Selain itu, perusahaan juga akan membantu karyawan internal yang terdampak banjir.

"Kita juga akan bantu karyawan internal juga yang terdampak musibah banjir, sampai hari ini terdata lebih dari 30 karyawan tedampak musibah banjir," tutur Didit.

Baca Juga: Dapat Tepuk Tangan Meriah, 3 Video Viral Angkot dan Mobil Terobos Banjir

Lurah Pangadegan, Azahari mengatakan telah menerima bantuan dari beberapa pihak termasuk BUMN. Kondisi banjir di daerahnya juga sudah mulai surut, meski masih ada beberapa titik genangan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI