Terima Gubernur Riau, Mentan : Pemimpin Hadir untuk Kesejahteraan Warganya

Selasa, 10 Desember 2019 | 11:02 WIB
Terima Gubernur Riau, Mentan : Pemimpin Hadir untuk Kesejahteraan Warganya
Mentan Syahrul Yasin Limpo Syahrul menerima Gubernur Riau, Syamsuar, di ruang kerjanya di Jakarta, Senin (9/12/2019). (Dok : Kementan)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Menteri Pertanian (Mentan), Syahrul Yasin Limpo mengatakan sangat senang karena  Kementerian Pertanian (Kementan) dikunjungi oleh pemimpin daerah. Menurutnya, ini bukti keseriusan dan tanggung jawab mereka dalam melaksanakan amanat warganya.

"Saya pernah menjabat sebagai gubernur, dan saya tahu betul bagaimana usaha seorang pemimpin untuk mengungkit dan menghadirkan kesejahteraan untuk daerahnya," ujar Syahrul, saat menerima Gubernur Riau, Syamsuar, di ruang kerjanya di Jakarta, Senin (9/12/2019).

Keberhasilan Syahrul sewaktu memimpin Sulawesi Selatan selama dua periode dengan pertumbuhan ekonomi sebesar 7,8 persen menjadi motivasi Syamsuar untuk menggali kunci sukses kepemimpian Mentan.

"Pertumbuhan ekonomi Riau harus diakui masih rendah, hanya 2,8 persen. Saya ingat, sewaktu Mentan presentasi, menyampaikan materi sewaktu saya masih menjadi bupati, tentang Mentan waktu itu fokus pada pertanian, UMKM, dan perikanan," ucap tuturnya.

Baca Juga: Kementan : Stok Beras Aman Sampai 2020

Syahrul mengatakan, pertanian adalah penopang ekonomi negara yang tangguh. Oleh karena itu, Syahrul mengapresiasi langkah Syamsuar, yang datang langsung ke Kementan.

"Pak Gubernur, silakan bahas detail dengan jajaran dirjen-dirjen saya. Petakan potensi pertanian yang bisa mengungkit perekonomian Riau, termasuk komoditas yang siap untuk diekspor," kata Syahrul

Pada kesempatan itu, Syamsuar melaporkan bahwa lahan perkebunan kelapa sawit yang berada di Riau kurang lebih 2,5 juta hektare, produksi total nasional, yaitu 42 persennya disumbang dari Bumi Lancang Kuning.

Menurut Syamsuar, produktivtas sub-sektor tanaman pangan Provinsi Riau memang masih rendah. Oleh karena itu, ia akan mencoba mengoptimalkan metode tumpeng sari di areal perkebunan sawit.

"Waktu saya menjabat Bupati Siak, saya mencoba menanam padi gogo sebagai tanaman sela. Hasilnya cukup bagus, 6 ton per hektare. Ini yang akan saya coba massifkan Pak Menteri," ujar Syamsuar.

Baca Juga: Diskusi Kementan dan Alumni IPB, Dorong ABGC Konsolidasi Gerakan Pertanian

Menanggapi hal itu, Mentan menyatakan mendukung upaya yang dilakukan mantan Bupati Siak dua periode itu.

"Saya kira mulai sekarang, semua yang berpotensi dan memiliki nilai tambah bagi petani, lakukan saja. Tapi tentu sesuai dengan perhitungan yang akurat. Kemarin, saya baru saja dari Mamuju, mengunjungi salah satu kebun kakao. Di selanya, mereka tanami pepaya, pisang dan kacang. Itu bagus sekali," kata Syahrul.

Mentan berjanji kepada Syamsuar, pada Januari, 2020, ia dan para pejabat terkait akan melakukan kunjungan kerja ke Riau.

"Saya akan langsung terjun ke lapangan. Melihat dan menyelesaikan secepatnya persoalan pertanian di sana, termasuk lima kabupaten yang masuk sebagai rawan pangan. Program-program pertanian kita design bagaimana untuk mengatasi itu. Karena ini amanat langsung Bapak Presiden.

Karir Gubernur Syamsuar dan Mentan Syahrul di pemerintahan daerah memiliki kemiripan. Keduanya pernah menjabat sebagai Bupati dua periode dan Gubernur.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI