Suara.com - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menyebut tak ada kekosongan jabatan pada Direktur Utama Garuda Indonesia. Dia berujar bahwa Direktur Keuangan Fuad Rizal akan mengisi Pelaksana tugas (Plt) Direktur Utama Garuda Indonesia.
"Jadi sudah kami konfirmasi Plt Dirut adalah Direktur Keuangan," kata Menhub di Jakarta, Jumat (6/12/2019).
Kendati begitu, Budi Karya memastikan bahwa operasional Garuda Indonesia masih beroperasi normal. Pasalnya, keselamatan dan operasional masih bisa ditangani Direktur Operasi dan Direktur Maintenance.
"Jadi Direktur Operasi dan Direktur Maintenance sudah lolos kualifikasi jadi safetynya engga masalah," ucap dia.
Baca Juga: Terima Kasih Pak Erick Thohir, Garuda Tak Butuh Direktur Kaleng-kaleng
Sebelumnya, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir akhirnya mencopot Direktur Utama Garuda Indonesia I Gusti Ngurah Askhara Danadiputra atau Ari Askhara.
Pencopotan ini ihwal dari kasus penyelundupan barang mewah Harley Davidson dan sepeda Brompton.
"Dengan ini saya akan memberhentikan direktur utama Garuda," kata Erick dalam konferensi pers di Kantor Kementerian Keuangan, Jakarta, Kamis (5/12/2019).
Kendati demikian, pelepasan jabatan Ari Askhara terlebih dahulu harus menunggu proses RUPS, karena Garuda merupakan salah satu perusahan terbuka.
"Dan tentu proses dari ini ada prosedurnya lagi, mengingat Garuda perusahaan terbuka," ucapnya.
Baca Juga: Ari Ashkara Dipecat, Warganet Usul Susi Pudjiastuti Jadi Dirut Garuda