Suara.com - Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hari ini berpotensi melanjutkan penguatan setelah pada Selasa (19/11) kemarin ditutup menguat 0,48 persen di level 6.152.
Analis Binaartha Sekuritas, Muhammad Nafan Aji Gusta Utama mengamati secara teknikal MACD sudah berada di area negatif. Sementara itu, Stochastic dan RSI berada di area netral.
Meski demikian, terlihat pola bullish engulfing line candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi penguatan lanjutan pada pergerakan IHSG sehingga berpeluang menuju ke area resistance.
"Support pertama maupun kedua memiliki range pada 6.086 hingga 6.063. Sementara itu, resistance pertama maupun kedua memiliki range pada 6.177 hingga 6.217," ujar Nafan dalam riset hariannya, Rabu (20/11/2019).
Baca Juga: Meningkat Tipis, IHSG di Posisi Hijau Level 6.136
Sementara itu, analis Indosurya Bersinar Sekuritas, William Surya Wijaya melihat pergerakan IHSG terlihat masih memiliki potensi kenaikan yang cukup besar di tengah tekanan harga komoditas.
Sedangkan, fundamental perekonomian masih menopang pola gerak IHSG hingga saat ini.
"Dan menjadi salah satu faktor pendorong kenaikan IHSG hingga beberapa waktu mendatang," kata William.