Suara.com - Mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok mendatangi kantor Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) pada Rabu (13/11/2019).
Ahok mengaku kedatangannya di panggil Menteri BUMN Erick Thohir dan diminta untuk menjabat di salah satu perusahaan BUMN.
"Intinya kita bicara soal BUMN dan saya mau dilibatkan menjadi salah satu BUMN. Gitu aja," kata Ahok di Kementerian BUMN Jakarta, Rabu (13/11/2019).
Namun Ahok belum mengetahui posisi apa yang bakal ditawarkan kepada dirinya, karena baru kali ini dirinya bertemu dengan Erick Thohir.
Baca Juga: Ahok Diminta Erick Thohir Bekerja di BUMN
"Jabatannya apa BUMN mana saya engga tahu, mesti tanya ke pak menteri. Itu aja," katanya.
Ahok juga tidak tahu persis kapan dirinya dilantik menjadi salah satu pejabat BUMN.
"Saya ngga tahu, mungkin Desember atau November saya ngga tahu. Tanya ke pak menteri," katanya.
Namun dirinya mengaku siap jika dilibatkan dalam setiap urusan negara, termasuk menjadi salah satu pejabat BUMN.
"Saya cuma diajak untuk masuk ke dalam salah satu BUMN. Saya kalau buat negara untuk bangsa ya saya mesti bersedia," kata Ahok.
Baca Juga: Mengaku Pelopor Transparansi APBD, Taufiqurrahman: Silakan Cek ke Ahok