Suara.com - Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada awal pekan ini diprediksi bakal bergerak di zona hijau alias menguat setelah penutupan Jumat Minggu Lalu menguat 0,20 persen ke level 6.177.
Analis Binaartha Sekuritas Muhammad Nafan Aji Gusta Utama melihat secara teknikal MACD sudah menunjukkan sinyal dead cross di area positif. Sementara itu, Stochastic dan RSI berada di area netral.
Namun demikian, terlihat pola bullish harami candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi penguatan lanjutan pada pergerakan IHSG sehingga berpeluang menuju ke area resistance.
"Support pertama maupun kedua memiliki range pada 6.120 hingga 6.086. Sementara itu, resistance pertama maupun kedua memiliki range pada 6.217 hingga 6.274," ujar Nafan dalam riset hariannya, Senin (11/11/2019).
Baca Juga: Modal Asing Masuk ke Indonesia Sudah Mencapai Rp 260 Triliun
Sementara itu, Analis Indosurya Bersinar Sekuritas, William Surya Wijaya mengamati, pola kenaikan IHSG masih akan terlihat di hari ini, jangka pendek, menengah maupun panjang masih terlihat pola uptrend pada pergerakan IHSG.
Hal ini juga ditunjang beberapa faktor seperti masih tercatatnya aliran modal asing yang masuk hingga hari ini.
"Selain itu, masih stabilnya perekonomian, serta kuatnya fundamental perekonomian kita hingga saat ini," kata William.