Kalaupun ingin tetap tinggal di Jakarta, cobalah cari kos-kosan yang satu kamarnya bisa diisi minimal oleh dua orang, sehingga biaya kos yang dibayarkan jauh lebih hemat. Anda pun juga tetap bisa berinvestasi setiap bulannya dengan meminimalisir pengeluaran untuk tempat tinggal ini.
3. Pakai Sistem Autodebet
Sistem autodebet ini cocok buat Anda yang sibuk bekerja dan pelupa. Sistem ini akan membantu Anda untuk membayar tagihan secara rutin tanpa ada satu tagihan pun yang terlewatkan. Sangat mudah dan praktis, sistem autodebet juga akan menjauhkan Anda dari yang namanya utang akibat lupa membayar tagihan.
Dengan sistem ini, tagihan akan dibayarkan secara otomatis sesuai dengan tanggal pemotongan yang sudah ditetapkan. Jadi, bagi Anda yang selama ini uangnya habis untuk membayar bunga atau denda tagihan, sekarang uangnya bisa dialihkan ke investasi. Meski jumlahnya sedikit, tetapi sudah lumayan untuk menambah-nambah investasi.
Baca Juga: Belajar Investasi Lewat Aplikasi Kian Jadi Favorit Milenial
4. Menabung Seminggu atau Sebulan Sekali
Yakin masih mau bermalas-malasan menabung? Sebaiknya jangan, karena uang yang ditabung nantinya bisa Anda investasikan bila jumlahnya sudah cukup. Misalnya saja, bisa diinvestasikan dalam bentuk deposito, obligasi, ataupun saham.
Jika menabung umumnya dilakukan setiap bulan, Anda juga bisa menggantinya menjadi setiap minggu, sehingga jumlah tabungan bisa bertambah secara signifikan. Yang penting, jadikan menabung sebagai suatu kewajiban.
Semoga kedisiplinan dalam menabung ini menjadi suatu kebiasaan, sehingga hasilnya nanti bisa Anda nikmati sendiri di masa mendatang. Kuncinya adalah disiplin dan komitmen.
5. Belanjalah di Waktu yang Tepat
Baca Juga: Segini Gaji Menteri Kabinet Indonesia Maju, Bandingkan dengan Anggota DPR
Belanja menjadi aktivitas yang tak kalah pentingnya untuk diperhatikan. Intinya, berbelanja di saat yang tidak tepat justru dapat memperbesar arus kas keluar. Akibatnya, keinginan untuk menginvestasikan uang pun sulit diwujudkan.