Suara.com - Basuki Hadilmuljono digadang-gadang bakal melanjutkan kembali posisinya sebagai Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) di periode kedua Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Hal tersebut terlihat ketika Basuki datang memenuhi panggilan Presiden Jokowi ke Istana Negara dengan menggunakan kemeja putih dan bawahan hitam, Selasa (22/10/2019).
Basuki memang terkenal pria pekerja keras, dirinya acapkali hampir selalu mendampingi Presiden Jokowi setiap kali memantau proyek infrastruktur. Prestasi yang paling membanggakan adalah ketika meresmikan Tol Trans Jawa.
Tol Trans Jawa akhirnya tersambung dari Merak, Banten hingga Pasuruan, Jawa Timur. Tol yang berjarak hingga 933 kilometer ini akhirnya selesai dibangun pemerintah setelah 20 tahun lamanya tak mengalami kemajuan.
Baca Juga: Bakal Jadi Menteri Lagi, Harta Basuki Hadimuljono Ternyata Segini
Tak hanya Tol Trans Jawa saja, Basuki saat ini juga tengah mengerjakan proyek Tol Trans di setiap pulau Indonesia, ada Tol Trans Sumatera, Tol Trans Kalimantan, Tol Trans Sulawesi hingga Tol Trans Papua.
Tak hanya membangun tol, Basuki juga diminta Presiden untuk membuat jaringan infastruktur Kereta Api, yang sama-sama ada di setiap pulau di Indonesia, ditengah-tengah masifnya proyek infastruktur tersebut Basuki menjadi pengendali utama segala macam proyek.
Banyak tugas lapangan dipercayakan kepada Basuki dan dilalui dengan baik. Tidak heran bila Basuki dikenal benar-benar orang lapangan dan bukan tipe orang di belakang meja.
Sampai Mantan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution menyebut menteri yang jarang rapat koordinasi di kantornya adalah Menteri PUPR yakni Basuki Hadimuljono.
"Sebetulnya yang jarang rapat hadir itu Menteri PUPR, karena selalu bersama Presiden untuk meninjau berbagai proyek infrastruktur," kata Darmin saat perpisahan Menteri Ekonomi Kabinet Kerja Jilid I di Kantornya beberapa waktu lalu.
Baca Juga: Basuki Hadimuljono Dipanggil Jokowi ke Istana, Jadi Menteri PUPR Lagi?