Suara.com - Perusahaan ride-hailing tampaknya makin menjamur saja di Tanah Air. Setelah Gojek dan Grab, kini ada Asia Trans yang siap menjadi penantang dalam bisnis ini.
Asia Trans secara resmi meluncur pada bulan Oktober 2018 lalu, dengan modal awal Rp 10 miliar tanpa bantuan venture capital.
Pendiri sekaligus CEO Asia Trans, Suhartoni Salusu mengatakan, layanan transportasi Online miliknya ini tidaklah jauh berbeda dengan layanan yang sudah ada saat ini.
Tapi, kata Hary--sapaan akrab Suhartoni, Asia Trans memiliki keunggulan yang dirasa tidak dimiliki kompetitor lain.
Baca Juga: Asia Trans Gandeng Doku Wallet Rebut Pasar Transportasi Online
Ia menuturkan, Asia Trans bekerja sama dengan berbagai pihak untuk memperkuat platform yakni Suara.com, DOKU Wallet, Bank Mandiri, Lion Parcel, Nicepay, dan Linkaja.
Jumlah driver Asia Trans kekinian pun sudah mencapai 300.000 orang, yang tersebar diseluruh Indonesia.
"Promo oleh Doku bagi costumer sedang berlangsung. Naik Transjek dengan nominal Rp 10.000, bayar 50 persen atau Rp 5000 saja. Naik Transcar dengan transaksi Rp 50.000, cukup bayar Rp 40.000 saja," kata Hary dalam siaran persnya di Jakarta, Senin (21/10/2019).
Nikmati layanan Asia Trans dengan cara Download Aplikasi Asia Trans Penumpang dari Playstore.
Bagi Anda yang ingin jualan food gratis, silahkan download Aplikasi Transfood dari Playstore.
Baca Juga: Kembangkan Nilai Tambah, Asia Trans - Suara.com Jalin Kerja Sama Strategis
Sementara kalau Anda yang ingin menjadi mitra, silahkan daftar secara online gratis di www.asiatrans.id.