The Premiere MTH Gandeng Pemprov Hingga Komunitas Sepeda Tekan Polusi Udara

Iwan Supriyatna Suara.Com
Rabu, 16 Oktober 2019 | 11:17 WIB
The Premiere MTH Gandeng Pemprov Hingga Komunitas Sepeda Tekan Polusi Udara
Jalur khusus sepeda di Jalan Imam Bonjol, Jakarta Pusat, diserobot oleh pengendara sepeda motor, Senin (22/9).[Suara.com/Oke Atmaja]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Jalur sepeda yang diresmikan Gubernur Anies Baswedan beberapa waktu lalu diharapkan menjadi solusi bagi kemacetan warga DKI Jakarta. Mendukung solusi tersebut The Premiere MTH hadir untuk menyelaraskan misi membangun DKI Jakarta menjadi tempat tinggal yang aman dan nyaman serta bebas polusi.

Jakarta sebagai kota metropolitan memiliki beban yang semakin bertambah seiring dengan pertumbuhan jumlah penduduknya. Ditambah lagi dengan banyaknya penduduk berasal dari sekitaran Jakarta yang mencari nafkah di Jakarta.

Kemacetan sudah menjadi menu utama di sepanjang hari, salah satu penyebabnya karena jumlah kendaraan pribadi yang masuk ke Jakarta.

Minimnya kesadaran masyarakat untuk menggunakan kendaraan umum sebagai transportasi untuk melakukan aktifitas memperparah keadaan ini. Imbasnya adalah jumlah gas emisi yang berasal dari kendaraan pribadi semakin meningkat.

Baca Juga: Alasan Keamanan, Pemprov DKI Bikin Jalur Sepeda di Trotoar Sudirman

Beberapa bulan lalu bahkan paparan gas buang tersebut mencapai pada taraf yang mengkhawatirkan bahkan berbahaya bagi kesehatan.

Gerak cepat pun ditunjukkan oleh pemerintah DKI Jakarta untuk melindungi keselamatan masyarakatnya dari polusi. Hasilnya adalah pemerintah DKI Jakarta berkolaborasi beserta Institute for Transportation & Development (ITDP), Bike to Work (B2W) dan Komunitas Pesepeda bersama-sama merencanakan untuk membuat jalur khusus sepeda di jalan-jalan ibukota.

Rencana tersebut ternyata selaras dengan misi dari PT Adhi Commuter Properti (ACP) subsidiary PT Adhi Karya (Persero) Tbk (ADHI) yang memiliki orientasi pengembangan kawasan berbasis TOD (Transit Oriented Development) yang salah satu misinya adalah mengurangi penggunaan kendaraan pribadi dan beralih menggunakan transportasi publik. ACP merealisasikan kawasan tersebut melalui LRT City.

Sebagai bentuk dukungan Penuh kepada pemerintah DKI Jakarta, Adhi Karya, ACP dan LRT City menggelar acara bersepeda yang bertajuk Ride and Charity pada 5 Oktober 2019. Acara tersebut merupakan bentuk dukungan kepada Pemerintah Pemprov DKI Jakarta untuk Jakarta bebas polusi dan ramah bersepeda.

Acara bersepeda yang bertajuk Ride and Charity.
Acara bersepeda yang bertajuk Ride and Charity.

Rangkaian acara tersebut dibuka oleh Budi Sadewa selaku direksi PT Adhi Karya (Persero) Tbk yang konsisten mengajak seluruh Insan Adhi untuk terus beraktifitas menggunakan sepeda.

Baca Juga: Uji Coba Tahap Dua Jalur Sepeda, Anies: 23 KM Rasanya Jauh Tapi Tak Terasa

Acara Ride and Charity tersebut dihadiri oleh Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Kepala Dinas Bina Marga DKI Jakarta, Direksi PT Adhi Karya (Persero) Tbk, Direksi PT Adhi Commuter Properti, Yayasan Penyandang Anak Cacat (YPAC) dan beberapa komunitas sepeda se-Jakarta dan sekitarnya.

Tidak ketinggalan atlet sepeda internasional M. Fadli sebagai sosok yang menginspirasi dan Nirina Zubir yang merupakan artis dan penggiat sepeda ikut menjajal jalur sepeda baru itu.

“Ride and Charity adalah kegiatan kolaborasi bersepeda mencoba lajur sepeda yang sudah direncanakan oleh Pemprov DKI Jakarta, ITDP, B2W dan ACP-LRT City, dimulai dari LRT City MT Haryono - The premiere MTH kemudian akan menyusuri jalur sepeda yang direncanakan pihak pemerintah DKI Jakarta dan kembali ke LRT City MT Haryono - The Premiere MTH," tutur Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Syafrin Liputo.

"Nantinya pelebaran jalur sepeda dan jalur pedestrian direncanakan akan seperti di Jl. Sudirman Thamrin dan akan melalui sepanjang Jl. MT Haryono pada tahun 2020, dengan adanya jalur tersebut akan menambah kenyamanan bagi pejalan kaki dan pesepeda ditambah jalur tersebut terintegrasi dengan transportasi publik,” Syafrin menambahkan.

Event ini tidak hanya menghadirkan acara bersepeda saja. Setelah para peserta mencapai garis finish, peserta dihibur dengan beragam acara seperti menyanyikan lagu Indonesia Raya dan pentas seni yang bawakan oleh teman-teman dari YPAC.

“Acara ini meriah sekali, karena di hadiri sekitar 700 pesepeda yang tersebar dari berbagai komunitas sepeda, pemerintahan dan mitra kerja. Disini peserta dapat memilih untuk rute antara 40 km dan 74 km yang sejatinya diambil dari Semangat Kemerdekaan RI ke 74. Selain bersepeda ada juga lelang lukisan dari Nirina Zubir dan M. Fadli yang hasilnya 100% disumbangkan langsung ke Yayasan Penyandang Anak Cacat (YPAC) untuk bantuan medis maupun edukatif. Semoga upaya kami dapat bermanfaat bagi mereka,” jelas Aan Susanto, Project Director LRT City MT Haryono-The Premiere MTH.

Kegiatan selanjutnya yang tidak kalah penting adalah Sharing Session. Kegiatan ini mengundang beberapa orang yang mempunyai kompetensi terkait dengan event ini. Hadir sebagai pengisi acara adalah M Fadli - Atlet Sepeda Internasional, Nirina Zubir - Artis & Penggiat Sepeda.

Pundjung Setya Brata - Direksi ADHI & Pembina komunitas sepeda ADHI-Adhigos, Fani - ITDP, Poeteot Soedarjantop - Ketua Komunitas B2W, Hari Nugroho - Kepala Dinas Bina Marga DKI Jakarta, Syafrin Liputo - Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta dan Aan Susanto – Project Director LRT City MT Haryono -The Premiere MTH & MTH 27.

"LRT City MT Haryono menggagas acara ini untuk mengumpulkan seluruh komunitas pesepeda yang ada di Jakarta dari Komunitas Road Bike, Seli maupun MTB di satu lokasi. Sekaligus jadi kesan pertama kita nyobain jalur sepeda baru di Jakarta," terang Nirina selebritis yang hobi bersepeda.

"Ride and Charity ini memberikan kesempatan bagi penyandang disabilitas untuk berkontribusi dalam acara ini, salah satunya saya yang dapat membuktikan bahwa kekurangan fisik bukanlah menjadi penghalang untuk berkarya," ucap M Fadli.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI