Ini Harapan Pelaku Pasar Modal di Kabinet Jokowi Periode Kedua

Selasa, 15 Oktober 2019 | 14:51 WIB
Ini Harapan Pelaku Pasar Modal di Kabinet Jokowi Periode Kedua
Presiden Joko Widodo membuka perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia 2016, Jakarta, Senin (4/1). [suara.com/Oke Atmaja]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kabinet Jokowi periode pertama tinggal menghitung hari. Kemudian, Jokowi akan melanjutkan pemerintahan untuk periode keduannya bersama dengan Maruf Amin.

Rencanannya, Jokowi akan dilantik menjadi Presiden kembali pada 20 Oktober 2019 mendatang. Banyak harapan yang timbul untuk Kabinet Jokowi yang kedua. Salah satunya, yaitu harapan dari para pelaku pasar modal.

Direktur Penilaian Bursa Efek Indonesia, I Gede Nyoman Yetna mengatakan, pasar modal selalu berharap kondisi perekonomian terus kondusif di Kabinet Jokowi yang kedua.

Diantaranya yakni banyak perusahaan BUMN dan swasta lainnya yang mencari dana di pasar modal selain di perbankan.

Baca Juga: Kerusuhan Papua Sempat Pengaruhi Pasar Modal Indonesia

"Harapan kita keberlanjutan perekonomian yang kondusif terus berlanjut dan kita harapkan perusahaan dari BUMN, dari private company utilisasi pasar modal Indonesia, kalau untuk dana bukan hanya di perbankan tapi bisa di pasar modal," kata Nyoman saat ditemui di Gedung BEI, Jakarta, Selasa (15/10/2019).

Menurut Nyoman, para pengusaha tak perlu takut melantai di BEI. Karena dengan melantai di BEI bisa membuat usaha menjadi besar.

"Yang buat perusahaan tercatat jangan ragu masuk BEI jangan ragu anda masih kecil, jadi besar dari pasar modal, dengan bantuan publik mimpi perseroan akan bisa realisasikan, asal perusahaan miliki bisnis model yang menarik, prospek usaha yang menghasilkan growth opportunity," pungkas dia.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI