Luangkan waktu Anda untuk mencari informasi, dan manfaatkan penawaran ini untuk menghemat biaya perjalanan Anda selama di luar negeri.
3. Hindari Penarikan Tunai Menggunakan Kartu Kredit
Melakukan penarikan tunai melalui kartu kredit akan dikenakan sejumlah biaya tambahan. Hal yang sama juga berlaku ketika Anda berada di luar negeri. Hindari aktivitas ini, sebab biaya yang diterapkan oleh bank juga terbilang besar untuk setiap transaksi penarikan tunai.
Pada umumnya, bank akan menerapkan biaya sekitar 2% hingga 3% untuk setiap penarikan, tergantung dari kebijakan bank penerbit. Bahkan ada yang selain mengenakan biaya bunga tarik tunai lebih besar, juga ada biaya administrasi penarikan tunai.
Baca Juga: Sebelum Apply Kartu Kredit Travelling, Pastikan Dulu Beberapa Alasan Ini
4. Berhemat di Negara-negara yang "Mahal"
Ada banyak mata uang yang nilai tukarnya begitu tinggi atau mahal ketika dikonversi dengan rupiah, termasuk pounsterling, euro, juga dolar (Australia, AS, Singapura). Beberapa negara diketahui menggunakan ketiga mata uang ini, yang tentunya bisa menguras dompet Anda.
Pastikan Anda menghemat pengeluaran selama berada di negara-negara yang menggunakan mata uang bernilai tukar tinggi tersebut, termasuk menekan penggunaan kartu kredit Anda selama berada di sana. Sebaliknya, ketika berada di negara-negara yang nilai tukar mata uangnya terbilang rendah atau murah dibanding rupiah --seperti Thailand, Vietnam, India misalnya-- maka Anda bisa lebih leluasa membelanjakan uang Anda.
5. Tunda Keinginan Transaksi Online Pakai WiFi Publik
Penggunaan fasilitas WiFi publik selama berada di luar negeri tentu menjadi hal yang lazim, mengingat biaya internet akan terbilang mahal ketika berada di negeri orang.
Baca Juga: Tak Perlu ke Luar Negeri, Kampung Halloween Ini Ada di Tawangmangu
Namun, hindari keinginan untuk melakukan transaksi dan belanja online selama menggunakan fasilitas WiFi umum seperti ini. Karena hal itu sangat berisiko terhadap keamanan transaksi dan juga data-data perbankan Anda.