1,56 Juta Turis Plesiran di Indonesia, Paling Banyak Asal Malaysia

Selasa, 01 Oktober 2019 | 14:28 WIB
1,56 Juta Turis Plesiran di Indonesia, Paling Banyak Asal Malaysia
Wisatawan asing membawa sepeda di kawasan wisata Gili Trawangan, Desa Gili Indah, Tanjung, Lombok Utara, NTB, Senin (26/11). ANTARA FOTO/Ahmad Subaidi
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat jumlah wisatawan mancanegara (wisman) yang berkunjung pada Agustus 2019 sebanyak 1,56 juta kunjungan. Angka itu naik 2,94 persen jika dibandingkan Agustus 2018 sebanyak 1,51 juta kunjungan.

Kepala BPS, Suhariyanto menerangkan, kunjungan wisman masih didominasi dari pintu masuk udara sebanyak 992 ribu kunjungan.

Sedangkan, pintu masuk wisman lainnya melewati laut sebanyak 371 ribu kunjungan, dan darat sebanyak 191 ribu kunjungan.

"Jumlah kunjungan wisman ke Indonesia yang datang melalui pintu masuk udara pada Agustus 2019 alami penurunan sebesar 1,39 persen dibanding jumlah kunjungan periode yang sama tahun lalu," kata Suhariyanto di Kantor BPS Pusat, Jakarta, Selasa (3/9/2019).

Baca Juga: Tarik Wisatawan Milenial, Bali Gelar Konser Bertajuk Nusa Dua Fiesta 2019

Kendati demikian, tutur Suhariyanto jika dibandingkan pada bulan sebelumnya, jumlah wisman pada Agustus 2019 mengalami kenaikan sebesar 4,83 persen.

"Sementara secara kumulatif, Januari-Agustus, jumlah kunjungan wisman capai 10,87 juta kunjungan naik 2,67 persen dibanding periode yang sama tahun lalu," imbuh dia.

Sementara itu, dilihat dari negaranya, Suhariyanto membeberkan, wisman asal Malaysia pada Agustus 2019 paling banyak berkunjung yang diikuti oleh wisman asal China masing-masing sebesar 264 ribu kunjungan dan 193 ribu kunjungan.

"Wisman dari wilayah Amerika pada Agustus 2019 memiliki presentase kenaikannya tertinggi dibanding tahun lalu periode yang sama sebesar 26,18 persen," ucap dia.

Baca Juga: Di Danau Toba, Wisatawan Oman ke Bukit Holbung dan Bakar Kambing

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI