Catat, Ini 7 Tips Beli Tanah agar Terbebas dari Tipu-tipu!

Minggu, 29 September 2019 | 08:10 WIB
Catat, Ini 7 Tips Beli Tanah agar Terbebas dari Tipu-tipu!
Ilustrasi lahan atau properti. (Suara.com/Fakhri Hermansyah)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Tidak banyak orang yang mampu membeli tanah, meskipun juga aktivitas transaksi atau jenis investasi ini sudah bukan hal langka lagi. Yang pasti, membeli sebidang tanah tidak sama dengan membeli baju baru, karena harga sebidang tanah cukup menguras isi tabungan.

Seperti yang Anda ketahui, tanah merupakan salah satu aset investasi jangka panjang yang sangat menguntungkan. Sebab, harga tanah akan terus mengalami peningkatan seiring dengan meningkatnya angka permintaan tanah.

Saat ini, transaksi pembelian sebidang tanah pun bisa dilakukan secara online melalui website. Namun mengingat kasus penipuan online semakin marak terjadi, perlu dilakukan strategi yang tepat, agar Anda tidak terkena jebakan penjual bodong.

Seperti dikutip dari Cermati.com, berikut tips beli tanah agar terbebas dari tipu-tipu:

Baca Juga: Mendagri Sindir Kompleks Pemda Papua Berdiri di Tanah Freeport

1. Kunjungi Situs Jual-Beli Terpercaya

Mencari sebidang tanah yang sesuai dengan kebutuhan bisa dilakukan lewat situs jual-beli secara daring (online). Situs ini menawarkan beragam jenis tanah dengan ukuran dan kisaran harga yang berbeda-beda.

Untuk mempermudah proses pencarian, Anda bisa mengatur tipe hingga harga tanah pada kolom "filter" yang sudah tersedia di website. Pilih situs jual-beli online terpercaya untuk meminimalisir tindak penipuan.

Selain itu, pastikan status penjual sudah terverifikasi. Apabila terjadi kasus penipuan, Anda dapat melacak data penjual secara lengkap melalui mesin pencarian.

2. Rencanakan Jadwal Pertemuan dengan Pemilik

Baca Juga: Pakai Cara Ini Pasarkan Properti Lebih Untung dan Efisien

Setelah menetapkan pilihan, sekarang saatnya untuk menghubungi penjual. Informasi kontak penjual biasanya sudah tertera pada halaman iklan si penjual. Hubungi ke salah satu kontak saja, e-mail atau nomor telepon, untuk menghindari informasi ganda.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI