Kabupaten Bandung Barat Luncurkan Pelatihan Berbasis Kompetensi

Kamis, 26 September 2019 | 11:24 WIB
Kabupaten Bandung Barat Luncurkan Pelatihan Berbasis Kompetensi
Peluncuran pelatihan berbasis kompetensi, kewirausahaan dan perluasan kesempatan kerja terintegrasi. (Dok: Kemenaker).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pemerintah Daerah Kabupaten Bandung Barat meluncurkan Pelatihan Berbasis Kompetensi, Kewirausahaan dan Perluasan Kesempatan Kerja terintegrasi, di Ruang Ballroom lantai 4, Kantor Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, Kamis (19/9/2019)

Peluncuran pelatihan ini dihadiri oleh unsur Kementerian Ketenagakerjaan, yaitu Ditjen Binalattas, Ditjen Binapenta & PKK, BBPPk & PKK, BBPLK Bandung, BBPP Bekasi, BLK Lembang), Ketua Apindo, Ketua Forum SMK, Ketua Forum Pondok Pesantren Wilayah Bandung Barat, Bank Indonesia dan para calon pembeli produk (buyer).

Dalam sambutannya, Dirjen Binalattas, yang diwakili Chairul Fadhly Harahap menyampaikan, Program Terintegrasi pada Skill Development Center merupakan babak mulainya sumber daya manusia (SDM) berkualitas. Ini selaras dengan arahan Presiden Joko Widodo, bahwa pemerintah akan fokus membangunSDM unggul menuju Indonesia maju.

Hal ini dilakukan untuk mempersiapkan proses transisi dari pembangunan infrastruktur menuju pembangunan SDM. Pemerintah  terus berupaya melakukan peningkatan investasi SDM melalui percepatan peningkatan kompetensi tenaga kerja, peningkatan produktivitas dan kewirausahaan, serta percepatan sertifikasi kompetensi.

Baca Juga: Cegah Perdagangan Anak, Ketua DPR Minta Kemenaker dan Polisi Gelar Razia

Percepatan peningkatan kompetensi SDM dan penguatan daya saing tenaga kerja bermuara kepada peningkatan kesejahteraan masyarakat Indonesia. Hal ini menstimulasi tidak hanya kementerian dan lembaga terkait untuk berpikir lebih visioner dari sebelumnya, tetapi juga mendorong sektor swasta untuk lebih terlibat aktif dalam mempersiapkan supply tenaga kerja secara massif, berkualitas dan produktif.

Sementara itu, Kepala Disnakertrans Kabupaten Bandung Barat, Iing Solihin menyambut antusias program pelatihan vokasi terintegrasi pada Skill Development Center.  Acara tersebut dibuka oleh Aa Umbara, Bupati Bandung Barat.

Aa mengatakan sangat bangga, karena Kabupaten Bandung Barat  menjadi lokasi SDC pertama di Indonesia dan terintegrasi dengan Kementerian Ketenagakerjaan, khususnya Balai Besar Peningkatan Produktivitas untuk menjadikan masyarakat penganggur di Kabupaten Bandung Barat menjadi wirausaha produktif, kreatif, tangguh dan berdaya saing.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI