Suara.com - Kepala Riset Monex Investindo Futures Ariston Tjendra memprediksi pergerakan nilai tukar rupiah pada hari ini akan melemah terhadap dolar AS.
Menurut pengamatannya, pelemahan ini dipicu akan makin solidnya perekonomian AS, setelah penurunan suku bunga acuan The Fed.
"Rupiah berpotensi bergerak di kisaran Rp 14.030 - Rp 14.150," kata Aris dalam riset hariannya di Jakarta, Kamis (19/9/2019).
Berdasarkan data Bloomberg, pergerakan rupiah pada Rabu (18/9/2019) berada di level Rp 14.066 per dolar AS.
Baca Juga: Kejeniusan BJ Habibie Mampu Angkat Nilai Tukar Rupiah dari Keterpurukan
Level itu menguat dari pergerakan Selasa lalu yang berada di level Rp 14.100 per dolar AS.
Sementara itu, berdasarkan kurs tengah Bank Indonesia, rupiah pada Rabu kemarin berada di level Rp 14.080 per dolar AS.
Posisi itu menguat bila dibandingkan pada Selasa sebelumnya yang berada di level Rp 14.100 per dolar AS.