Belum Sebulan Gajian Uang Sudah Habis? Harusnya Terapkan 5 Cara Ini

Iwan Supriyatna Suara.Com
Senin, 16 September 2019 | 09:21 WIB
Belum Sebulan Gajian Uang Sudah Habis? Harusnya Terapkan 5 Cara Ini
Ilustrasi menyimpan uang. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Punya gaji bulanan sebaiknya dikelola dengan sebaik mungkin, supaya kebutuhan hidup selama satu bulan tercukupi. Jangan sampai, belum waktunya gajian uang sudah tiris bahkan habis tak tersisa.

Supaya terhindar dari hal tersebut, seperti dilansir dari Moneysmart.id jaringan Suara.com, berikut ini lima cara yang bisa dilakukan agar uang mu tak habis sebelum gajian tiba.

1. Susun Skala Prioritas dan Anggaran Bulanan

Ilustrasi mengelola keuangan rumah tangga.
Ilustrasi mengelola keuangan.

Hal pertama yang dapat dilakukan di awal bulan ialah, membuat catatan skala prioritas. Dengan membuat skala prioritas, kamu lebih mudah mengatur penggunaan uang. Pastinya, alokasi penghasilan menjadi jelas dan terarah. Jadi, jangan sampai uang mengendalikanmu.

Baca Juga: Pancing Modal Asing, Jokowi Bakal Rapat soal Investasi Dua Hari Sekali

Seperti kata Alistair Darling, uang diciptakan sebagai pelayan, bukan tuan atau ekonomi yang sebenarnya.

2. Buat Jadwal Belanja

Tips Belanja Hemat Jelang Lebaran ( Shutterstock )
Tips Belanja Hemat ( Shutterstock )

Menghemat pengeluaran bukan berarti kamu tidak bisa belanja atau shopping di mall ya. Supaya kegiatan itu tetap berjalan, buatlah jadwal shopping rutin.

Kalau bujetmu berlebih, bisa shopping sampai empat kali dalam sebulan. Sebaliknya, jika gaji terbatas, upayakan tidak lebih dari dua kali belanja.

Untuk lebih hemat lagi, kamu bisa memanfaatkan momen diskon di akhir tahun atau hari raya tertentu. Saat itu, kamu biasanya diberikan potongan harga hingga 50 persen.

Baca Juga: Waduh, Montir Ini Sengaja Merusak Mesin Pesawat Karena Masalah Gaji

Tips lainnya, bayar barang belanjaan dengan uang tunai. Upayakan tidak membawa kartu debit ataupun kredit ketika shopping.

3. Berkomitmen Tidak Menghabiskan Gaji Lebih dari 70%

Menabung agar tidak menyesal di hari tua.
Menabung agar tidak menyesal di hari tua.

Seperti dikatakan Don Marquis, komitmen berawal dari kebiasaan. Uang akan membentuk tabiat, pola hidup, serta karakter kamu. Kalau kata Francis Bacon, uang sebenarnya hamba yang baik. Namun, tuan lah yang memiliki kebiasaan buruk.

Sebagai simulasi komitmenmu, coba sisihkan 30 persen untuk menabung. Tidak peduli seberapa besar gaji, nominal 30 persen itu harus masuk ke tabungan.

Misalnya, kamu mendapatkan penghasilan Rp 3 juta sebulan. Berarti, jumlah tabunganmu Rp 3 juta dikalikan 30 persen. Hasilnya sebesar Rp 900 ribu per bulan.

Uang senilai Rp 900 ribu tersebut kalau dikalikan selama 12 bulan, jumlahnya menjadi Rp 10,8 juta. Itulah kekayaan yang kamu miliki dari hasil menabung. Sekali lagi, kuncinya adalah komitmen.

Kata Denis Waitley, jangan pernah membiarkan ekonomi menentukan arah karier atau memutuskan cara kamu menghabiskan waktu.

4. Tolak Kartu Kredit

Ilustrasi kartu kredit (shutterstock)
Ilustrasi kartu kredit (shutterstock)

Tawaran kartu kredit sering kali menggoda, apalagi dengan iming-iming unlimited. Tapi, sadarkah kamu? Kartu kredit bisa menjerumuskan dalam kerugian finansial.

T Harv Eker pernah mengatakan, sebaiknya tidak menggunakan kartu kredit agar bisa menghemat pengeluaran.

T Harv Eker menyarankan, cukup memakai kartu debit saja untuk membayar berbagai keperluan. Nasihat T Harv Ever harus kamu perhatikan supaya uang yang dibelanjakan tidak melebihi gaji.

Kartu kredit umpama pisau bermata dua. Suatu waktu mungkin bisa menyelamatkan, tapi di lain kesempatan malah menjebakmu dalam tagihan utang.

5. Paksakan Diri Menabung Emas

Ilustrasi emas batangan. (Shutterstock)
Ilustrasi emas batangan. (Shutterstock)

Pengeluaran yang mengalir seperti air pastinya menyulitkan kamu untuk menabung. Tips terbaiknya, cobalah menabung emas.

Benda berharga ini memiliki harga yang relatif stabil. Meski terjadi fluktuasi mata uang, emas tetap bernilai tinggi.

Menabung emas sama dengan berinvestasi. Artinya, kamu sudah menyiapkan salah satu bekal finansial untuk masa depanmu.

Tak hanya itu, investasi emas juga merupakan ciri-ciri orang yang mau berpikir jangka panjang. Kata T. Harv Eker, seseorang harus mengeluarkan investasi hari ini demi kebebasan di masa mendatang.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI