"Ini sudah jadi kalender event tahunan, tidak boleh satu kalipun terlewatkan," ucapnya.
Selain peserta, ribuan warga memadati sisi jalan untuk menyaksikan dan mendukung para peserta. Menurut Acep, masyarakat kali ini lebih termotivasi untuk menonton, karena Tour de Linggarjati menghadirkan kategori baru, yakni Boy Challenge 8 - 12 tahun dan 12 - 15 tahun.
Acep pun berharap event ini bisa mendorong semangat masyarakat untuk bersepeda sehingga bisa lahir bibit-bibit baru pebalap sepeda.
"Ini berarti ada sebuah peluang untuk mencari bibit atlet dan memotivasi semua masyarakat, khususnya Kuningan umumnya Indonesia, untuk bergairah kembali dalam bersepeda," tuturnya.
Baca Juga: Sukses Terapkan Teknologi, Ridwan Kamil Raih Transformasi Digital Leader
Tour de Linggarjati mempertandingkan beberapa kategori, diantaranya Individual Time Trial (ITT), Individual Road Race (IRR) dan Criterium.
Usai melepas peserta Tour de Linggarjati 2019, Emil didampingi Bupati Kuningan juga menyempatkan diri berkunjung ke Alun-alun Kuningan. Setelah berdiskusi dengan Bupati, Emil berujar, Pemerintah Daerah Provinsi (Pemdaprov) Jabar akan merevitaliasasi Alun-alun Kuningan mulai 2020.
"Tahun depan akan mulai merevitalisasi Alun-alun Kuningan. Sekarang sampai tiga bulan ke depan, akan mendesain dulu. Tahun depan, Insyaallah dimulai pembangunan wajah baru alun-alun," ujar Emil.
Selain untuk mempercantik wajah alun-alun kebanggaan warga Kuningan, revitalisasi juga bertujuan untuk menata para Pedagang Kaki Lima (PKL).
"PKL diatur. Ini kerja sama kami dengan Pemkab untuk warga Kuningan," tutup Emil.
Baca Juga: Ridwan Kamil Imbau Warga Pasang Bendera Setengah Tiang untuk BJ Habibie