Suara.com - PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk atau Bank BTN mencatatkan pertumbuhan aset semester I 2019 sebesar 16,58 persen menjadi Rp 312,47 triliun.
Dengan naiknya aset tersebut emiten berkode saham BBTN ini masuk dalam salah satu dari 15 bank yang asetnya tumbuh tinggi.
Direktur Bank BTN Nixon L P Napitupulu mengatakan pertumbuhan aset ini didorong naiknya jumlah kredit yang disalurkan dan Dana Pihak Ketiga (DPK).
"Kenaikan kredit dan DPK yang melaju tersebut menyumbang pergerakan positif pada aset kami," kata Nixon saat ditemui di Gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (19/8/2019).
Nixon merinci, pertumbuhan kredit pada semester I 2019 tercatat sebesar 18,78 persen atau naik dari R p211,35 triliun pada periode yang sama tahun lalu menjadi Rp 251,04 triliun.
Baca Juga: BTN Kebagian Dana Tambahan Kredit Rp 1,5 Triliun
Sedangkan, dari sisi DPK, Bank BTN menghimpun simpanan masyarakat sebesar Rp219,75 triliun atau naik 15,89 persen.
Nixon pun menargetkan, hingga akhir tahun perseroan akan tetap mencatatkan kinerja positif.
"Bagi kami, bisnis yang berkelanjutan merupakan prioritas utama," tutup dia.