Suara.com - Sebanyak 43 ikan koi milik sejarawan JJ Rizal mati akibat kekurangan pasokan oksigen. Pasokan oksigen yang minim disebabkan karena mati listrik massal yang terjadi beberapa waktu lalu.
JJ Rizal pun kemudian meluapkan kekecewaannya kepada PLN di akun media sosial yang dimilikinya. JJ Rizal kecewa dengan PLN karena ikan koi yang dipelihara sejak enam tahun lalu itu mati karena matinya mesin sirkulasi air.
Setelah meluapkan kekecewaannya, JJ Rizal justru mengaku dibully oleh akun-akun twitter yang mayoritas pemiliknya adalah karyawan PLN.
"Sudah tiga hari instagram saya diserbu makian sejumlah akun yang setelah ditengok mayoritas karyawan @pln_123. Mereka tidak terima kritik soal PLN yang kudunya penuhi amanat UU Kelistrikan No 30 Tahun 2009 pasal 29 ayat 1-2. Kapan akan ada perbaikan jika kritik dihadapi dengan bully bukan dialog waras," kata JJ Rizal seperti dikutip dalam akun twitternya @JJRizal Senin (12/8/2019).
Baca Juga: Tukang Cukur Garut Senang Dapat Kompensasi Potongan Tarif Listrik PLN
Namun, kritikan JJ Rizal tak semuanya mendapat kritikan dari netizen, ada beberapa netizen yang mendukungnya. Salah satunya, politisi Partai Demokrat Hinca Pandjaitan.
Lewat akun twitternya @hincapandjaitan, Hinca meminta agar JJ Rizal tak perlu Khawatir dengan bully yang didapatnya. Menurutnya, masyarakat harus bertukar gagasan untuk membangun negeri ini, terutama soal kelistrikan.
"Bung @JJRizal sahabatku, jangan kuatir, kita dukung anda, karena bertukar gagasan bertukar pandangan dan bertukar pikiran adalah energi dan keharusan kita membangun negeri bersamasama termasuk soal listrik kita. Negara ini negara kita sama sama, kita urus sama sama juga. #Horas!," ucap Hinca membalas tweet JJ Rizal.
Sebelumnya, JJ Rizal kecewa dengan peristiwa mati listrik massal di wilayah Jabodetabek pada Minggu (4/8/2019) siang.
Hal itu karena, puluhan ikan koi kesayangannya mati kekurangan oksigen. Kekesalan itu dilampiaskannya melalui media sosial Facebook dan Twitter yang kemudian ramai diperbincangkan warganet.
Baca Juga: Plt Dirut PLN, Rini Soemarno dan Jonan Digugat Rp 40 Triliun ke PN Jaksel
"Koi saya mati karena listrik padam sehingga mesin sirkulasi air yang memungkinkan oksigen ada di kolam lenyap," kata JJ Rizal, Selasa (6/8/2019).