Suara.com - Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melanjutkan penguatannya setelah kemarin ditutup menguat 1,14 persen ke level 6.204.
Analis Binaartha Sekuritas, Muhammad Nafan Aji Gusta Utama melihat secara teknikal MACD masih berada di area negatif. Meskipun demikian, terlihat bahwa Stochastic dan RSI sudah berada di area netral.
Di sisi lain, terlihat pola upward bar yang mengindikasikan adanya potensi penguatan lanjutan pada pergerakan IHSG sehingga berpeluang menuju ke area resistance.
"Berdasarkan daily pivot dari Bloomberg, support pertama maupun kedua memiliki range pada 6.239 hingga 6.204. Sementara itu, resistance pertama maupun kedua memiliki range 6.295 hingga 6.316," kata Nafan dalam riset hariannya, Jumat (9/8/2019).
Baca Juga: Pergerakan IHSG Masih Dibayangi Potensi Rebound
Analis Indosurya Bersinar Sekuritas, William Surya Wijaya menuturkan, potensi penguatan IHSG masih terlihat.
Hal ini dilihat dari capital inflow yang menunjukan bahwa kenyamanan investor masih cukup besar dalam berinvestasi di pasar modal Indonesia.
"Perkembangan pergerakan IHSG masih berpotensi untuk melanjutkan kenaikan jangka pendeknya, resistance level terdekat terlihat akan segera digapai," imbuh William.