Cerita The Beatles Bikin Bangkrut Bisnis Barber Shop Wapres JK

Rabu, 07 Agustus 2019 | 13:52 WIB
Cerita The Beatles Bikin Bangkrut Bisnis Barber Shop Wapres JK
Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK). (Suara.com/Ria Rizki)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Wakil Presiden Jusuf Kalla atau JK pernah menggeluti bisnis pangkas rambut khusus pria atau barber shop di Makassar. Namun, barber shop yang ia rintis mesti gulung tikar karena anak muda demam The Beatles.

The Beatles adalah grup band asal Inggris yang merupakan cikal bakal musik rock and roll. The Beatles muncul di awal tahun 60-an. Namun bubar di tahun 1969.

JK menerangkan bahwa dirinya terjun di dunia bisnis selama 35 tahun. Mulai dari bisnis kecil-kecilan sampai memiliki perusahaan besar. Seorang JK pun pernah mengalami keterpurukan ketika sedang menjadi pengusaha.

Ceritanya JK membuka barber shop di Makassar, Sulawesi Selatan. Tidak ada kemewahan yang diberikan dari barber shop JK tersebut.

Baca Juga: Ikut Kehilangan Kiai Kharismatik, Puja-puji Jusuf Kalla ke Mbah Moen

Dibandingkan dengan barber shop mahal yang memberikan fasilitas mewah kepada pelanggan, barber shop milik JK saat itu sangat sederhana namun tetap berjalan dengan baik.

"Karena kalau saya cukur dulu selalu di Jakarta yang ada AC-nya, ada air panas, handuknya diganti setiap saat dan baru. Kalau di Makassar handuk dipakai 10 kali tinggal di lap-lap saja, panas lagi, macam-macam. Berjalan dengan baik," kata JK saat memberikan sambutannya pada Seminar Sesi Market Outlook, Mandiri Beyond Wealth di Grand Ballroom The Rizt Carlton, Sudirman, Jakarta, Rabu (7/8/2019).

Akan tetapi usaha JK itu akhirnya tumbang karena perubahan zaman. Saat itu JK harus menghadapi tren dimana grup band asal Inggris, The Beatles tengah digandrungi penggemar musik termasuk di Indonesia.

Bukan hanya lagunya, akan tetapi gaya rambut The Beatles pun tidak ketinggalan diikuti oleh penggemarnya.

Personel The Beatles identik dengan gaya rambut berbentuk jamur dengan potongan pendek di bagian bawah dan panjang di bagian atasnya karena menggunakan poni. Saat itu JK mengaku bisnis cukur rambut jadi lesu karena orang-orang jarang mencukur ranbutnya.

Baca Juga: Pesan Khusus Jusuf Kalla Saat Lantik 744 Pamong Praja Muda IPDN

"Muncul The Beatles sehingga semua orang jadi punya rambut gondrong. Tukang cukur nggak laku lagi. Dari orang cukur setiap 2 minggu sampai cukurnya tiap 6 bulan sekali. Langsung mati saya punya barber shop," tandasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI