Sama seperti kopi, tanaman teh pun terdiri dari bermacam-macam jenis yang menawarkan variasi rasa dan manfaat. Berdasarkan data yang dirilis pada 2015, ekspor teh Indonesia kebanyakan ke Eropa.
Dari beberapa negara, seperti Inggris, Jerman, Ukraina, hingga Polandia, volume ekspor teh Indonesia terbanyak ditujukan ke Rusia, dengan total 11.445 ton. Selain ke Eropa, teh Indonesia juga diekspor ke Malaysia dan Uni Emirat Arab.
Indonesia sendiri menjadi negara penghasil teh ketujuh di dunia. Terdapat enam jenis teh Indonesia yang paling mendunia, yakni teh melati, teh hitam, teh kayu aro, teh putih, teh oolong, dan teh hijau.
Berikutnya, perlu beberapa inovasi untuk meningkatkan popularitas teh Indonesia, yang mayoritas asal Jabar ke level dunia. Selain membekali petani teh dengan wawasan, Dody mengatakan perlu adanya upaya agar petani tak hanya memetik, tapi ikut mengolah teh.
Baca Juga: Ridwan Kamil Siap Promosikan Teh Jabar ke Dunia
Festival teh pun menjadi salah satu cara untuk meningkatkan popularitas olahan teh.
"Ada upaya-upanya dari dinas perkebunan, terutama pihak pengelola bahwa si petani itu tidak hanya menghasilkan teh segar, dipetik terus jual, tapi ada pengolahan. Nilai jual terbesar itu di pengolahan," tutur Dody.
"Ini salah satu upaya kita menghasilkan pengetahuan dari para petani. Ini loh, nilai jual yang lebih besar ketimbang menjual segar," tambahnya.
Dinas Perkebunan, yang berkaitan langsung dengan petani, bertugas membina, meningkatkan pengetahuan, juga memfasilitasi para petani teh di Jabar untuk menambah nilai jual.
"Misalnya, si petani menghasilkan teh putih dan teh hijau. Dengan sentuhan sedikit saja, memberikan keuntungan kepada petani," kata Dody.
Terakhir, Jabar pun berusaha menyesuaikan keinginan pasar dunia, misalnya menyesuaikan kebiasaan orang Inggris, yang suka minum campuran teh dan susu.
Baca Juga: Ridwan Kamil : Inggris dan Swedia akan Berinvestasi di Jabar
"Dengan era digital, kami ajarkan (petani) dengan digitalisasi, mengajarkan mereka membuka pasar di luar negeri. Nanti bisa dapat informasi pasar mana yang sesuai dengan (teh) kita," tutup Dody.