Suara.com - Kepala Riset Monex Investindo Futures Ariston Tjendra memprediksi nilai tukar rupiah akan menguat terbatas hari ini.
Menurut pengamatannya, dolar AS berbalik melemah sejak semalam, karena rilisan laporan IMF yang mengatakan bahwa dolar AS telah mengalami pelemahan sebesar 6-12 persen. Ini mengisyaratkan bahwa arah pemangkasan suku bunga acuan AS sudah benar.
Dampaknya, sambung dia, rupiah bisa lebih menguat terhadap dolar AS hari ini.
Namun, Ariston menambahkan, penguatan bisa saja terbatas, karena pasar menantikan hasil rapat RDG Bank Indonesia hari ini yang diperkirakan terjadi pemangkasan suku bunga acuan BI sebesar 25 basis poin.
Baca Juga: 4 Pengamen Gugat Negara Ratusan Juta Rupiah karena Salah Tangkap
"Rupiah berpotensi bergerak hari ini dengan kisaran Rp 13.900 - Rp 14.050," kata Ariston di Jakarta, Kamis (18/7/2019).
Berdasarkan data Bloomberg, pergerakan rupiah pada Rabu (17/7/2019) berada di level Rp 13.982 per dolar AS.
Level itu melemah bila dibandingkan Selasa sebelumnya yang berada di level Rp 13.935 per dolar AS.
Sementara itu, berdasarkan kurs tengah Bank Indonesia, rupiah pada Rabu berada di level Rp 13.945 per dolar AS.
Posisi itu menguat bila dibandingkan pada Selasa sebelumnya yang berada di level Rp 13.925 per dolar AS.
Baca Juga: The Fed dan BI Hembuskan Isu Pemangkasan Suku Bunga, Rupiah Bisa Tertekan