Suara.com - Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi bakal terkoreksi meskipun penutupan perdagangan pada Selasa (2/7) kemarin menguat 0,08 persen di level 6.384.
Analis Binaartha Sekuritas, Muhammad Nafan Aji Gusta Utama melihat secara teknikal MACD sudah berada di area positif. Meskipun demikian, terlihat bahwa Stochastic dan RSI sudah menunjukkan overbought.
Di sisi lain, terlihat beberapa pola bearish spinning top candle yang mengindikasikan adanya potensi koreksi wajar pada pergerakan IHSG sehingga berpeluang menuju ke area support.
"Berdasarkan daily pivot dari Bloomberg, support pertama maupun kedua memiliki range pada 6.368 hingga 6.352. Sementara itu, resistance pertama maupun kedua memiliki range level 6.397 hingga 6.410," kata Nafan dalam riset hariannya, Rabu (3/7/2019).
Baca Juga: Rawan Aksi Ambil Untung, IHSG Hari Ini Diprediksi Bakal Terkoreksi
Sementara, Analis Samuel Sekuritas, William Mamudi memprediksi IHSG bakal masuk fase konsolidasi. Hal tersebut terlihat dari pengamatannya terus membentuk candle-candle doji.
"Pelaku pasar cenderung ambivalen akan keputusan Trump dalam mempertahankan status quo terbaru terkait isu perang dagang Amerika vs China. Doji-doji yang terbentuk mencerminkan ketidakyakinan pasar mengenai sentimen terkini," ujar William.