Melantai di BEI, Saham Krida Jaringan Nusantara Melesat Naik 49,5 Persen

Senin, 01 Juli 2019 | 09:50 WIB
Melantai di BEI, Saham Krida Jaringan Nusantara Melesat Naik 49,5 Persen
Pencatatan perdana saham PT Krida Jaringan Nusantara Tbk di BEI. (Suara.com/Achmad Fauzi)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Perusahaan Logistik PT Krida Jaringan Nusantara Tbk resmi mencatatkan saham perdananya di Bursa Efek Indonesia (BEI). Emiten berkode (KJEN) menjadi perusahaan ke-18 yang tercatat di BEI pada tahun 2019.

Adapun KJEN melepas 150 juta saham dengan harga Rp 202 per saham. Dengan demikian, Perseroan akan memperoleh dana segar sebesar Rp 30,3 miliar.

Saat pencatatan, saham KJEN melesat 49,5 persen atau naik 100 poin dari harga penawaran Rp 202 per saham menjadi Rp 302 per saham dengan frekuensi 4 kali dan volume 35 lot saham.

Direktur Utama KJEN Dewi Prasetyaningsih mengatakan, saat masa penawaran yang dilakukan pada 21-24 Juni 2019, perseroan mencatatkan kelebihan permintaan atau oversubscribe sebanyak 4,58 kali.

Baca Juga: Qrim Express, Layanan Logistik Baru Buat yang Doyan Belanja Online

"Dengan oversubscribe 4,58 kali dari nilai total saham yang ditawarkan membuktikan bahwa publik memiliki kepercayaan yang tinggi kepada kami, mengingat makin maraknya bisnis e-commerce di era industrialisasi 4.0," ujarnya di gedung BEI Kawasan SCBD, Jakarta, Senin (1/7/2019).

Perusahaan rencananya akan menggunakan seluruh dana IPO untuk melunasi pembelian tanah dengan luas 1.047 meter persegi dan bangunan 5.529 meter persegi di Jalan Kramat VI, Jakarta.

Hingga tahun 2020 KJN menargetkan 1.000 outlet yang akan dikerjasamakan dengan konsep kemitraan yang didukung oleh jaringan infrastruktur logistik dan backend teknologi informasi.

Dia pun menambahkan, Asosiasi Jasa Pengiriman Indonesia (Asperindo) memprediksi jasa ekspedisi barang naik 14,7-15 persen, dimana e-commerce memberikan kontribusi 25 persen.

Hal ini semakin didukung dengan tren pengiriman logistik e-commerce yang tumbuh positif 7,9 persen selama 2016-2021 tiap tahunnya.

Baca Juga: Suap Bowo Sidik, KPK Periksa Dirut Pupuk Indonesia Logistik

"Melihat perkembangan tersebut, industri pengiriman akan memberikan dampak positif terhadap meningkatnya lapangan kerja baru dan KJN membuka seluas-luasnya kemitraan outlet dan kurir dengan berbagai pihak," pungkas dia.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI