Perumahan di atas Gedung Disebut Sepi Peminat

Liberty Jemadu Suara.Com
Sabtu, 29 Juni 2019 | 01:05 WIB
Perumahan di atas Gedung Disebut Sepi Peminat
Foto aerial suasana perumahan yang berada di atas mal Thamrin City, Jakarta, Rabu (26/6). ANTARA FOTO/Nova Wahyudi
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pengamat properti dari Indonesia Properti Watch (IPW) Ali Tranghanda mengatakan hunian perumahan di atas gedung seperti yang terdapat di atas pusat perbelanjaan Thamrin City diprediksi tidak akan menjadi tren dalam bisnis properti.

"Relatif tidak akan berkembang atau menjamur," ujar Ali di Jakarta, Jumat (28/6/2019).

Menurut Ali, perumahan di atas gedung hanya merupakan salah satu konsep hunian yang coba dikembangkan untuk mensiasati sulitnya mendapat lahan di kota besar.

Namun demikian, masyarakat diperkirakan tidak akan terlalu berminat dengan konsep perumahan semacam itu, dan akan lebih memilih perumahan yang ada di lahan darat.

Baca Juga: Lahan DKI Terbatas, Pengamat: Rumah di Atas Thamrin City Bisa Jadi Solusi

"Saat ini (pilihan masyarakat) relatif masih hunian landed," ujar Ali.

Lebih lanjut Ali mengatakan model perumahan di atas gedung, terlebih berada di pusat kota, memiliki harga yang relatif tinggi, sehingga peminat dari hunian tersebut hanya akan berasal dari kalangan menengah atas.

Selain itu, peminat dari hunian unik tersebut juga akan berasal dari masyarakat yang mengincar prestise atau kemewahan.

"Beli hunian seperti itu relatif tidak ada kerugian, karena itu bukan masalah rugi atau untung, itu lebih ke prestise," kata dia.

Sementara itu, pakar properti dari Panangian School of Property, Panangian Simanungkalit mengatakan model perumahan di atas gedung seperti yang ada di atas pusat perbelanjaan Thamrin City masih relatif sepi peminat bila dibandingkan dengan rumah tapak atau apartemen.

Baca Juga: Status Kepemilikan Rumah di Atas Mal Thamrin City Seperti Apartemen

Padahal, kata dia, rumah dengan konsep seperti itu memiliki sejumlah keuntungan, antara lain bentuk hunian yang menyerupai rumah di lahan darat.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI