Infografis
Suara.com - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Imam Nahrawi, menerima laporan hasil pemeriksaan atas laporan keuangan Kementerian Pemuda dan Olahraga 2018, di Auditorium Lantai II, Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), Jalan Gatot Subroto, Jakarta, Senin (17/6/2019). Penyerahan laporan keuangan tersebut dilakukan oleh anggota III BPK, Achsanul Qosasi kepada Menpora beserta beberapa menteri dan pimpinan lembaga lainnya.
Adapun tujuan pemeriksaan ini adalah untuk memberikan pendapat tentang kewajaran penyajian laporan keuangan.
"Kriteria yang digunakan dalam pemeriksaan, yaitu kesesuaian dengan standar akutansi pemerintahan, kecukupan pengungkapan informasi keuangan, efektifitas sistem pengendalian intern, dan kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan," kata Achsanul.
Ia menambahkan, fokus pemeriksaan keuangan yang dilakukan oleh pihaknya adalah peningkatan kualitas pelayan publik, pembangunan desa dan kawasan pedesaan, dan peningkatan akses hingga kemudahan pendidikan. Selain itu juga investasi dan pengadaan barang dan jasa, serta Asian Games dan Asian Para Games 2018.
"Terima kasih atas kehadiran bapak dan ibu yang sudah hadir. Ini bagian dari amanat, kehadiran Anda adalah amanat konstitusi," ujarnya.
Sementara itu, Auditor Utama III BPK, Blucer W Rajagukguk menambahkan, laporan pemeriksaan yang dilakukan oleh pihaknya sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
"Laporan pemeriksaan BPK benar-benar berkualitas dalam mengelola, mempertanggungjawabkan keuangan negara. Pemeriksaan berjalan dengan lancar dan tim dapat menyesuaikan dengan tepat waktu," katanya.
Sesmenpora Gatot S. Dewa Broto dan Plt Inspektur Ibnu Hasan turut hadir dalam acara tersebut.
Baca Juga: Menpora: Bonus Olimpiade Enam Kali Lipat dari Asian Games 2018
