Mandiri Capital Indonesia Undang Investor Danai Startup Fintech

Selasa, 18 Juni 2019 | 16:45 WIB
Mandiri Capital Indonesia Undang Investor Danai Startup Fintech
Mandiri Capital Indonesia. (Suara.com/Achmad Fauzi)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Mandiri Capital Indonesia (MCI) anak usaha Bank Mandiri mengundang investor untuk menanamkan modalnya di perusahaan rintisian (startup) teknologi finansial (Financial Technology/Fintech). Sebanyak 50 investor diundang untuk mendanai startup Indonesia.

Direktur Utama Mandiri Capital Indonesia (MCI) Eddi Danusaputro mengatakan, pihaknya memfasilitasi para startup dengan menyelenggarakan Startup demo day 2019.

Dengan adanya Startup demo day 2019, para investor bisa melihat secara langsung presentasi para startup yang telah diinkubator MCI.

"Tujuan dari hari ini mempertemukan startup dengan calon investor. Mandiri capital juga siap investasi tapi tidak semuanya ya. Kita tujuannya mendorong startup. Inilah titik awal untuk startup," kata Eddi di Hallf Patiunus, Jakarta Selatan, Selasa (18/6/2019).

Baca Juga: Atasi Fintech Ilegal, OJK Dorong Pembentukan UU Perlindungan Data Pribadi

Eddy menuturkan, dalam hal ini para startup tak juga menginginkan dana segar saja, akan tetapi juga menginginkan proyek yang diinisiasi dari investor.

Adapun terdapat 12 startup fintech dengan latar belakang yang beraneka ragam meliputi personal financial management, remittance, payment, dan lainnya.

"Tentunya masih banyak pengembangan yang akan dilakukan sehingga kami berharap inkubator ini dapat menjadi platform atau sarana bagi Mandiri Group untuk terus berinovasi dan bereksperimen dalam menghadirkan solusi dan fitur keuangan terbaru yang akan mempermudah nasabah Mandiri Group," tutur dia.

Sementara VP Digital Banking Bank Mandiri BD Budi Prasetyo mengatakan, sektor perbankan sendiri siap memanfaatkan inovasi keuangan yang ditawarkan oleh startup fintech, sehingga nasabah dapat menikmati layanan perbankan secara lintas platform.

Saat ini, misalnya, Bank Mandiri telah mengadopsi teknologi Application Programming Interface (API) yang memungkinkan proses top up uang elektronik Mandiri e-money dapat dilakukan via platform e commerce, di samping platform konvensional yang sudah ada, yakni via ATM dan mobile banking.

Baca Juga: Kalangan Milenial Mulai Tertarik Jadi Investor Fintech

"Dengan adanya inovasi digital ini, kita bisa berharap terciptanya efisiensi. Namun tentu saja inovasi ini harus bisa terukur risikonya," tutup dia.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI