Suara.com - Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi bakal mengalami koreksi setelah kemarin ditutup melemah 0,47 persen ke level 6.276.
Analis Binaartha Sekuritas, Muhammad Nafan Aji melihat secara teknikal MACD telah membentuk pola golden cross di area negatif.
Meskipun demikian, terlihat bahwa Stochastic sudah membentuk pola dead cross di area overbought.
Di sisi lain, terlihat pola bearish inside bar yang mengindikasikan adanya potensi koreksi wajar lanjutan pada pergerakan IHSG sehingga berpeluang menuju ke area support.
Baca Juga: Membaca Arah Pergerakan IHSG Pasca Libur Lebaran
"Berdasarkan daily pivot dari Bloomberg, support pertama maupun kedua memiliki range pada 6.256 hingga 6.237. Sementara itu, resistance pertama maupun kedua memiliki range level 6.296 hingga 6.316," kata Nafan dalam keteranganya di Jakarta, Kamis (13/6/2019).
Seirama dengan Nafan, Analis Samuel Sekuritas Indonesia, William Mamudi juga memprediksi IHSG bakal alami koreksi. Dia melihat, penguatan IHSG tertahan di flip level 6.350.
"Kami melihat potensi akan koreksi kembali uji uptrend line dan menutup gap," imbuh William.