Suara.com - Jasa infal atau pembantu rumah tangga pengganti atau sementara merupakan jasa yang kerap di cari setiap musim lebaran. Mereka biasanya sudah mulai bekerja H-10 hingga H+10 Lebaran.
Berbagai tarif pun ditawarkan oleh para penyedia jasa di saat musim lebaran. Tarifnya pun beragam dari kisaran Rp 175 ribu per hari hingga Rp 350 ribu per hari.
Selain itu para pengguna jasa infal juga akan dikenakan biaya administrasi.
Penyalur Yayasan Baby Sitter-Suster Lansia dan Asisten Rumah Tangga Tiara kasih Bunda Irena Elandana mengatakan, sebelum menggunakan jasa infal, para pengguna jasa diharuskan menyertakan KTP, mengisi perjanjian kerja dan membayar biaya administrasi sebesar Rp 1 juta.
Baca Juga: Pembantu Infal Mahal, Ini Alternatif Jasa Bersih-Bersih saat ART Mudik
Uang tersebut kata Irena untuk garansi jasa infal lebaran.
"User harus bawa detail data pribadi berupa KTP identitasnya, karena kan nanti mengisi perjanjian kerja MoU antara user dengan lembaga. Kemudian bayaran administrasi Rp 1 juta untuk garansi 1 kali," ujar Irena kepada Suara.com, Jumat (31/5/2019).
Sementara untuk tarif jasa infal lebaran, pihaknya mematok harga dari Rp 175 ribu hingga Rp 200 ribu per hari.
Rinciannya untuk asisten rumah tangga (ART) infal yakni Rp 175 ribu dan untuk suster Rp 200 ribu per hari.
"Tarifnya Rp 175 ribu per hari kalau PRT. Untuk suster Rp 200 ribu perhari. Suster itu ada untuk lansia dan mengurus balita, bayi," kata Irena.
Baca Juga: Jadi Pembantu, Michelle Ziudith Ngaku Malu dan Tak Nyaman
Harga tarif infal tersebut memang tak jauh berbeda. Di CV Yusa Yayasan Kristen yang juga penyalur infal, tarif untuk ART infal mulai dari harga Rp 200 ribu per hari.