Suara.com - Youtuber yang juga seorang Pilot Capt. Vincent Raditya sedang ramai diperbincangkan. Terlebih, aksi pranknya G-force terhadap pesulap Limbad.
Capt. Vincent Raditya pun kena batunya atas aksi tersebut. Karena dinilai membahayakan, Kementerian Perhubungan sampai mencabut izin terbang Capt. Vincent.
Namun, apakah aksi yang dilakukan Capt. Vincent Raditya berbahaya?
Pengamat Penerbangan Andrianus Darmawan mengatakan, jika kondisi pesawat sangat memadai dan pilot serta penumpang sehat, maka aksi tersebut sah-sah saja dilakukan.
Baca Juga: Vincent Raditya Akan Terus Bikin Konten Meski Izin Terbangnya Dicabut
"Dengan catatan, karena dalam setiap penerbangan harus mengedepankan safety first, si penumpang harus dikomunikasikan dulu bahwa pesawat akan melakukan zero-G," katanya saat dihubungi Suara.com, Rabu (29/5/2019).
Pria yang akrab disapa Iwan ini melanjutkan jika aksi G-force oleh pilot belum dikomunikasikan kepada penumpang, maka aksi tersebut bisa berbahaya.
Pasalnya, penumpang bakal pingsan, karena fisik dan emosi belum siap untuk aksi tersebut.
Menurut Iwan, G-Force sendiri merupakan mata ajaran dalam pelatihan penerbang yang harus dikuasai calon pilot.
Karena di udara, para pilot harus mengenal seluruh rintangan alam termasuk fenomena gravitasi yang ada di sekitarnya.
Baca Juga: Begini Penjelasan Captain Vincent Raditya Usai Izin Terbangnya Dicabut
"Kenapa harus diajarkan? Karena jika terjadi insiden seperti ini di udara, pilot sudah tau apa yang harus dilakukan, untuk keselamatan pesawat dan kenyamanan penumpangnya," imbuh Iwan.