Suara.com - Pertokoan Grosir Pasar Tanah Abang mulai dari Blok A, B, C, dan F tutup. Hal ini berbeda dengan kondisi para pedagang di Jembatan Penyeberangan Multiguna (JPM) atau Skybridge, Jalan Jatibaru, Tanah Abang yang telah membuka lapaknya usai kerusuhan.
Pantauan Suara.com, pintu masuk semua blok ditutup. Beberapa akses tangga menuju pintu masuk Blok A dan B juga dihalangi tali.
Di sepanjang pintu masuk semua blok juga tertempel surat yang memberi informasi bahwa pertokoan grosir semua tutup.
Selain itu, satuan pengamanan juga tampak berjaga di setiap pintu masuk pertokoan grosir semua blok.
Baca Juga: Usai Rusuh, Tanah Abang Kembali Dibuka Tapi Sepi Pembeli
Salah satu Satuan Pengamanan, Sugeng mengatakan, penutupan tersebut sambil menunggu kondisi kondusif seperti biasanya.
"Tutup ini, pokoknya sampai kondusif semuanya manajemen baru buka toko," kata dia saat ditemui Suara.com, di Blok B Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat, Kamis (23/5/2019).
Kendati demikian, Sugeng belum memastikan kapan pertokoan grosir tersebut dibuka kembali. Menurut dia, pembukaan pertokoan menunggu arahan dari pihak kepolisian bahwa situasi telah aman.
"Manajemen sih bilang kalau tunggu kabar dari sana (kepolisian). Kalau aman baru buka," ucap dia.
Baca Juga: Situasi Terkini Pasar Tanah Abang, Emak-emak Sudah Bisa Borong Baju Lebaran