Suara.com - Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump serius memasukan perusahaan telekomunikasi asal China Huawei ke daftar hitam.
Sekretaris Perdagangan AS, Wilbur Ross mengatakan, rencananya Huawei akan masuk ke daftar hitam pada Jumat ini.
Dengan begitu, masyarakat AS dilarang menggunakan alat komunikasi milik China dengan merek Huawei.
Selain itu, Huawei juga dilarang memperoleh komponen dan teknologi dari perusahaan AS tanpa persetujuan pemerintah.
Baca Juga: Donald Trump Gelar Buka Puasa Bersama di Gedung Putih
"Urutan berurusan dengan Huawei sendiri akan efektif besok," kata Ross dalam sebuah wawancara dengan Bloomberg Television and Radio, Jumat (17/5/2019).
Sebelumnya, Trump telah membuat perintah larangan perusahaan-perusahaan AS menggunakan peralatan telekomunikasi yang dibuat oleh perusahaan-perusahaan China.
Perintah itu tertuju pada Departemen Perdagangan AS yang nantinya bekerja sama dengan lembaga pemerintah lainnya, untuk menyusun rencana penegakan.
Washington yakin peralatan yang dibuat oleh Huawei Technologies Co Ltd, pembuat smartphone terbesar ketiga di dunia, dapat digunakan oleh negara China untuk memata-matai AS.
Baca Juga: Ancam Bunuh Donald Trump dan Kirim Bubuk Putih, Pria 51 Tahun Ditangkap