Lawan Disrupsi, Inilah Potret Bisnis PT Pos Indonesia

Senin, 13 Mei 2019 | 09:00 WIB
Lawan Disrupsi, Inilah Potret Bisnis PT Pos Indonesia
Potret bisnis PT Pos Indonesia. (Dok : Pos Indonesia)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Jika dikaitkan dengan kondisi saat ini, disrupsi merupakan gangguan yang mengakibatkan suatu bisnis tidak berjalan dengan baik, karena adanya kompetitor baru yang cenderung lekat dengan pelayanan berbasis teknologi, yang mengakibatkan pemain bisnis lama harus memikirkan ulang strategi berhadapan dengan era baru saat ini. Disrupsi tersebut hadir karena kebiasaan-kebiasaan yang dianggap tidak efisien (inefisiensi).

Ketidakefisienan tersebut menghilang dengan hadirnya teknologi digital, yang pada akhirnya menjadi faktor utama perubahan bisnis saat ini. Dengan kata lain, perubahan paradigma bisnis dari pola konvensional menjadi pola digital yang bertumpu pada teknologi menjadi driver pertumbuhan bagi mereka, para pelaku bisnis saat ini.

Paradigma tersebut pun mampu merubah gaya hidup masyarakat menjadi digital dan menjadikan segalanya menjadi serba mungkin. Bahkan esok pun bisa menjadi hari ini!

Perubahan inilah yang yang ditangkap oleh Pos Indonesia, yang mungkin sebagian besar masyarakat Indonesia masih menganggap beberapa produk Pos Indonesia “out of date” karena tidak lagi relevan dengan perkembangan zaman. Perubahan landscape bisnis tersebut tentunya menjadi isu yang selalu hangat untuk dibahas oleh manajemen beberapa tahun terakhir.

Baca Juga: Pos Indonesia Raih "Indonesia Digital Innovation Award 2018"

Pos Indonesia tidak hanya berdiam diri dan terpesona menyaksikan kompetitor yang tengah lahap menyantap pasar, tetapi korporasi pelat merah ini tengah menyiapkan berbagai langkah dan strategi untuk merelevankan seluruh aspek bisnis sesuai dengan kebutuhan-kebutuhan masyarakat saat ini, dengan infrastruktur bisnis berbasis teknologi sebagai agenda utamanya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI