Suara.com - Analis Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya memprediksi pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bakal masuk fase konsolidasi di puasa hari pertama Ramadan ini.
IHSG masih mencari arah pergerakan baru setelah melemah pada akhir pekan lalu.
Namun, menurut pengamatannya, peluang IHSG untuk segera kembali mencetak rekor tertingginya masih terbuka lebar, hal ini tentunya ditunjang oleh stabilnya kondisi perekonomian dalam negeri.
"Selain daripada itu rilis kinerja emiten sepanjang kuartal pertama 2019 yang memberikan hasil yang cukup baik serta jelang rilis data perekonomian PDB dan kepercayaan konsumen juga turut mewarnai pola gerak IHSG dalam beberapa waktu mendatang," kata William di Jakarta, Senin (6/5/2019).
Analis Binaartha Sekuritas, Muhammad Nafan Aji memprediksikan, pergerakan IHSG bisa berbalik menguat.
Nafan mengamati, MACD masih berada di area negatif. Sementara itu, terlihat bahwa Stochastic dan RSI bergerak menurun menuju ke area oversold.
Meskipun demikian, terlihat pola hammer candle yang mengindikasikan adanya potensi rebound pada pergerakan IHSG sehingga berpeluang menuju ke area resistance.
"Berdasarkan daily pivot dari Bloomberg, support pertama maupun kedua memiliki range pada 6.264 hingga 6.209. Sementara itu, resistance pertama maupun kedua memiliki range level 6.370 hingga 6.422," tutup Nafan.